Rahasia Sukses Orang Wonogiri Usaha Bakso di Perantauan
Bahkan tokoh-tokoh pedagang bakso zaman dulu banyak yang berasal dari Wonogiri. Sejak 1950 bakso Wonogiri sudah mulai dikenal di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Bahkan tokoh-tokoh pedagang bakso zaman dulu banyak yang berasal dari Wonogiri. Sejak 1950 bakso Wonogiri sudah mulai dikenal di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Mijo Budiharjo, 72, warga Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri mengaku telah berjualan bakso keliling sejak 27 tahun terakhir.
Kenikmatan semangkuk bakso memiliki sejarah panjang. Konon, bakso tercipta sebagai tanda bakti seorang anak kepada ibunya pada masa Dinasti Ming (sekitar awal abad ke-17) di Fuzhou, China.
Salah satu merek dagang bakso legend di Wonogiri sudah berjualan sejak 1980-an.
Kabupaten Wonogiri dikenal sebagai gudang bakso di Tanah Air.
Bakso merupakan makanan familier di Wonogiri. Di Kabupaten Sukses ini banyak ditemukan para penjual bakso dan mi ayam.
Kisah unik tentang bakul bakso asal Wonogiri yang gowes dari Tangerang ke rumah untuk menyongsong HUT ke-76 RI.
Papmiso Indonesia merupakan perkumpulan para pedagang mi ayam dan bakso di Indonesia yang mana hampir 90 persen anggotanya dari Wonogiri.
Warga Wonogiri yang tinggal di perantauan banyak yang sukses menjadi pedagang bakso dan mi ayam, apa sih kuncinya?
Hingga kini pedagang bakso dan mi yang sudah terdaftar sebagai anggota Papmiso sekitar 4.500 pedagang, mayoritas dari Wonogiri,
Sejarah bakso Wonogiri hingga deretan kuliner kambing yang lezat dari Kota Solo menjadi berita terpopuler di Solopos.com.
Bakso Solo dan Wonogiri yang terkenal lezat memiliki perbedaan pada kuah kaldu yang dipakai.
Sejarah bakso Wonogiri yang terkenal kelezatannya ternyata berkaitan erat dengan Kota Solo, Jawa Tengah.
Mengapa bakso dari Wonogiiri terkenal enak dan mudah ditemukan di berbagai tempat di Indonesia?
Bakso Wonogiri terkenal memiliki tekstur yang kenyal dan banyak mengandung daging.
Warung bakso atau mi ayam bakso banyak ditemui di daerah Wonogiri, khususnya di daerah perkotaan Wonogiri.
Pemilik bakso djandan dan pelakor di Wonogiri akan membuat dua cabang baru.
Pemilik Warung Bakso Djanda di Jatisrono, Wonogiri, Jawa Tengah bakal membuka cabang di beberapa tempat dalam waktu dekat ini.
Bakso Djanda Jatisrono, Wonogiri, kian laris setelah makin banyak masyarakat yang penasaran dengan nama sekaligus rasa bakso ini.
Pemilik warung Bakso Djanda di Jatisrono, Wonogiri, rupanya punya alasan khusus mengapa dirinya memberi nama warungnya “Djanda” alias janda.
Tak hanya namanya yang unik, Bakso Djanda Wonogiri juga menawarkan keunikan lainnya seperti kuah yang berwarna kemerahan. Penasaran?
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.