NAPLES—Pelatih Napoli, Walter Mazzari, akui saat ini timnya sedang mengalami masa-masa buruk. Ia pun berharap agar para suporter bertahan dan tetap mendampingi Napoli melalui masa-masa suramnya.
Promosi Borneo FC dan Kejamnya Drama Sepak Bola
Rentetan kekecewaan memang tengah melanda Napoli sepekan belakangan ini. Setelah pekan lalu terlempar dari posisi tiga besar Seri A akibat takluk dari Bologna 2-3 di San Paolo, Napoli kembali mengalami nasib serupa.
Napoli lagi-lagi takluk dari Bologna. Kali ini pada babak perdelapan final Coppa Italia di San Paolo, Kamis (20/12/2012) dini hari.
Kekalahan 1-2 dari Bologna, tak hanya membuat Napoli tersingkir dari Coppa Italia. Partenopei, julukan Napoli, juga harus menerma kenyataan pahit kehilangan gelar Coppa Italia yang diraihnya Mei lalu secara premature.
“Saya meminta maaf untuk para fans. Kami adalah juara bertahan Coppa Italia dan tersingkir seperti ini sangatlah menyakitkan,” tutur Mazzari kepada Radio Marte seperti dilansir Football Italia, Kamis.
“Kami berada dalam kasus yang dialami kebanyakan tim dan akan kembali ke jalur secepat mungkin. Ini adalah momen yang sulit bagi kami dan fans harus terus berdiri bersama kami,” imbuhnya.
Terkait kekalahan back to back atas Bologna, Mazzari mengaku diakibatkan rapuhnya lini belakang timnya. Meski sebelumnya tampil agresif, namun kesalahan di lini belakang membuat asa timnya melakukan revans gagal terlaksana.
“Kami berusaha melakukan beberapa perubahan dan membuat sebanyak mungkin peluang, namun terlalu banyak kesalahan di lini belakang,” beber Mazzari.
“Kami harus lebih fokus dan rendah hati saat bertahan agar lebih solid. Saya punyak ide yang cukup jelas untuk dikatakan kepada para pemain,” imbuhnya.
Hasil atas Bologna ini juga merupakan kekalahan pertama yang dialami Napoli sejak mengalami pengurangan dua poin akibat skandal pengaturan skor di musim 2010 lalu. Selain pengurangan skor, dua pilar Napoli, yakni kapten sekaligus center back, Paolo Cannavaro, dan gelandang Gianluca Grava dijatuhi hukuman larangan bertanding selama enam bulan.