Peristiwa langka tapi nyata ini dialami oleh Lady Cempluk pada Jumat, 25 Mei 2012 pukul 16.30 WIB. Seperti biasa, setiap menjelang akhir pekan, mahasiswi sebuah perguruan tinggi negeri di Solo ini mudik ke kampung halamannya di Sragen dengan mengendarai sepeda motor.
Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia
Berhubung speedometer motor menunjukkan bensinnya sudah E alias entek, Cempluk pun mampir ke pom bensin di daerah Manahan ke Utara untuk memberi minum motornya.
Setelah membeli bensin Cempluk melanjutkan perjalanannya. Keluar dari pom bensin Cempluk mengendarai motornya dengan pelan karena sore itu jalan sempit tur ramai.
Namun lagi enak-enaknya menikmati perjalanan, eee… lha kok tiba-tiba saja dari samping Cempluk disalip seorang pengendara motor lain dengan bronjong di jok belakangnya. Sialnya, bronjong berisi rumput itu mengenai stang motor Cempluk sehingga membuat motor Cempluk tertarik bronjong tersebut.
“Eh... eeeh… Pak…! Pak…! Bronjongnya nyangkut Pak! Teriak Cempluk. Namun sang bapak tadi seolah tidak ngrewes teriakan Cempluk. Bahkan, ketika klakson dibunyikan berulang-uleng, si bapak tetap saja tidak tahu.
Beruntung, Cempluk tidak jatuh. Tapi yang membuat Cempluk kisinan, semua pengendara pada melihat adegan lucu itu sambil tertawa ger-geran.
Dikirimkan ke JIBI/SOLOPOS
Oleh Vivin Rohma Wayanti
Mahasiswi IAIN Surakarta