Ndilalah pucuk dicinta ulam tiba. Setelah ditembung, Cempluk pun ho'oh-ho'oh saja dinikahi duda kaya ini.
Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris
Singkat cerita, prosesi pernikahan pun dimulai. Ijab dilakukan di rumah Lady Cempluk yang dihadiri Pak Penghulu Tom Gembus , seorang petugas pencatat nikah dan Pak Modin dari kelurahan. Setelah semua perlengkapan disiapkan, para wali dan calon pengantin duduk, acara pun dimulai.
Pak Gembus segera membuka acara. Tetapi tiba-tiba ia berhenti dan diam seperti ada masalah.
“Ini siapa yang mau nikah?” tanya Pak Gembus.
“Saya, pak!" jawab Koplo mantap.
Pak Penghulu pun kaget ketika melihat calon pengantin prianya yang sudah simbah-simbah itu.
"Oh, maaf, Mbah, eh, Pak. Saya kira Bapak ini orangtua calon pengantin," lanjut Tom Gembus yang diikuti gelak tawa para hadirin.
Akhirnya acara ijab Kabul dimulai dan selesai satu jam kemudian. Tetapi para tamu masih terus tertawa mengingat peristiwa lucu tadi.
Dewi Mularsih, Jetis RT 5/RW II Karangdowo, Klaten 57464