Esposin, EVIAN – Lini depan Jerman mendapat sorotan setelah bermain imbang 0-0 melawan Polandia. Pelatih Jerman, Joachim Low, pun menjawab kritikan itu dan menganggap semuanya tak ada masalah.
Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris
Jerman memang tak menunjukkan ketajamannya di laga melawan Polandia, Jumat (17/6/2016) dini hari WIB. Meski mendominasi, Jerman gagal membuat peluang emas. Mereka lebih banyak berputar-putar di lini tengah.
Hal itulah yang membuat lini depan Jerman disorot. Apalagi kemenangan 2-0 di laga sebelumnya juga berkat gol pemain belakang dan pemain tengah. Artinya, belum ada satu pun striker Jerman yang berhasil mencetak gol. Meski demikian, Low menepis anggapan bahwa lini depan Jerman bermasalah.
"Tim kami dalam semua pertandingan selalu menciptakan peluang. Saya tidak melihatnya sebagai masalah fundamental. Itu cuma terjadi di satu pertandingan itu," kata Low seperti dikutip dari Reuters, Minggu (19/6/2016).
"Kami selalu mencetak banyak gol. Saya tidak melihat masalah di lini serang setelah satu pertandingan," sambungnya.
Low sendiri melihat timnya belum memiliki pemain yang bisa melewati lawan dalam situasi satu lawan satu. Menurutnya hal itu penting saat melawan tim yag menerapkan pertahanan kokoh dengan menempatkan banyak pemain di belakang.
"Kami butuh pemain untuk menghadapi situasi satu lawan satu. Pen-dribble saat ini adalah faktor penting untuk tim di Piala Eropa karena beberapa tim, seperti yang ditakutkan, bertahan sangat dalam dan bertahan dengan sembilan atau 10 orang. Irlandia Utara bertahan dengan enam pemain dan tiga di depan," lanjut Low.
"Tim kami beroperasi dengan operan dan kombinasi. Jadi karena kami tidak punya banyak pemain yang bisa satu lawan satu, kami harus mengombinasikan dan merencanakan lari kami," terangnya.