Esposin, BERLIN — Jerman dilanda kabar buruk hanya tiga hari menjelang putaran final Piala Eropa 2016 bergulir. Juara Piala Dunia 2014 tersebut kehilangan salah satu bek mereka, Antonio Rudiger, yang mengalami cedera ligamen anterior dalam sesi latihan tim, Selasa (7/6/2016) waktu setempat.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
Rudiger sebelumnya diplot bermain dalam pertandingan Grup C melawan Ukraina, Senin (13/6/2016). Hal itu mengingat Mats Hummels dilaporkan masih dalam proses pemulihan cedera betis.
Namun nasib tidak ada yang tahu. Rudiger mengalami cedera dalam sesi latihan pertama tim sejak kedatangan di Prancis, Selasa. Petaka bagi Jerman karena bek AS Roma itu membutuhkan pemulihan dalam jangka panjang dan dipastikan absen dalam seluruh pelaksanaan turnamen.
Kabar menyedihkan itu diumumkan Asosiasi Sepak Bola Jerman (ADB), Rabu (8/6/2016) waktu setempat. “Berita buruk: @ToniRuediger harus absen dari #EURO2016 setelah mengalami cedera ligamen anterior dalam sesi latihan. Semoga lekas pulih, Antonio!” demikian pernyataan resmi ADB, dikutip dari Soccerway.com.
Rudiger tumbang seusai melakukan tekel dalam sebuas sesi tim. Pemain-pemain Jerman lain seketika memanggil tim medis untuk memberikan pertolongan. Namun, bek 23 tahun tersebut mengalami cedera serius dan harus melupakan mimpi tampil di Prancis.
Cedera Rudiger sekaligus menjadi pukulan telak untuk AS Roma. Raksasa Italia itu menyodorkan kontrak permanen karena merasa puas dengan performa sang pemain selama masa peminjaman pada musim 2015/2016. Namun, dia justru terkapar sebelum musim baru bergulir. Rudiger mencatat 37 penampilan di semua kompetisi pada musim 2015/2016 dan membantu tim finis di urutan ketiga klasemen akhir Seri-A.
Jerman bergerak cepat menambal lubang tim di lini belakang. Pelatih Jerman, Joachim Low, telah memanggil bek Bayer Leverkusen, Jonathan Tah, untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Rudiger.