Wonogiri (Esposin) - Kekecewaan dialami Sumin, 74. Minggu (4/9/2011) siang itu kakek enam orang cucu ini sengaja datang ke Stasiun Kereta Api (KA) Wonogiri hendak naik kereta api kelas ekonomi kembali ke Jakarta. Namun, hatinya mencelos ketika mendapati ternyata stasiun itu tidak hanya tidak melayani penjualan tiket tapi juga tidak akan ada kereta yang beroperasi.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
“Saya datang ke sini sendirian setelah mengunjungi orangtua saya di Kedungaren, Sendang. Tadinya berharap bisa langsung kembali ke Jakarta dengan kereta seperti yang sudah-sudah. Tapi ternyata kereta tidak ada. Ya terpaksa kembali lagi ke Kedungaren dan mungkin besok naik bus,” jelas Sumin, saat ditemui Espos, Minggu.
Sumin mengaku sebenarnya tidak suka naik bus. Selain mahal, ia juga mengaku gampang mabuk perjalanan. “Bagi rakyat kecil seperti saya yang penting bisa irit. Dari sini ke Jakarta dengan kereta hanya Rp 47.000. Sedangkan bus ongkosnya bisa sampai Rp 300.000,” ujarnya.
Calon penumpang lainnya, Aan dan Widodo mengatakan hal serupa. Kedua anak muda yang baru mudik ke Bulusulur, Wonogiri itu mengungkapkan kekecewaannya karena tidak bisa kembali ke Jakarta naik kereta yang lebih murah. “Ya, jelas kecewa. Tapi tadi saya sudah baca pengumumannya dan bisa memaklumi. Sekarang saya masih bingung mau ke Jakarta naik apa. Mungkin nanti naik bus,” kata Aan.
Pantauan Espos, siang itu, calon penumpang terus saja berdatangan ke Stasiun Wonogiri. Setelah melihat loket tutup, mereka tidak langsung beranjak pulang melainkan masuk ke dalam stasiun dan mondar-mandir mencari informasi. Kantor stasiun sendiri kemarin terlihat sepi. Pintu-pintunya dalam keadaan terkunci dan tidak ada satu pun petugas yang berjaga.
Salah seorang warga yang tinggal di depan stasiun, Yuli, mengungkapkan stasiun tersebut ramai sejak H+1 Lebaran. Para calon penumpang itu mulai berdatangan sekitar pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Kereta yang ada biasanya berangkat sekitar pukul 14.00 WIB.
“Saya perhatikan dalam sehari seratusan orang mungkin ada yang datang tapi kemudian pergi setelah tahu tidak ada kereta yang jalan. Paling ramai Sabtu-Minggu ini. Kasihan sebenarnya. Kemarin bahkan ada yang datang dari Pacitan dan terpaksa kembali lagi,” kata Yuli. Sebagaimana diinformasikan, KA feeder yang selama ini menjadi andalan sebagian pemudik untuk kembali ke Jakarta, pada Lebaran kali ini tidak bisa beroperasi karena jembatan rel di perbatasan Wonogiri-Sukoharjo sedang dalam perbaikan. Tak hanya itu, pelayanan penjualan tiket KA ekonomi di Stasiun Wonogiri juga dihentikan.
shs