Ketua Tim Pemenangan Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana, Fuadi, menyatakan tetap optimistis pasangan calon yang didukung koalisinya bisa memerintah dengan efektif seandainya terpilih memimpin Boyolali. Keyakinan itu ditegaskannya meski Koalisi Harapan Baru Boyolali pendukung pasangan calon bupati-calon wakil bupati (Cabup-Cawabup) Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana di DPRD Boyolali 2024-2029 hanya memiliki 20% suara.
Espos.id/ Nimatul Faizah
Salah satu kontestan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Boyolali 2024 adalah Agus Irawan yang menjadi calon bupati (cabup). Dia sendiri adalah aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Solo sebelum kemudian mengundurkan diri untuk mengikuti kontestasi Pilkada Boyolali.
Agus Irawan menyampaikan ingin memperkenalkan Dwi Fajar Nirwana kepada masyarakat luas.
Pasangan Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana memenuhi syarat maju sebagai cabup-cawabup Pilkada Boyolali 2024 setelah mengantongi rekomendasi dari tiga parpol anggota Koalisi Perubahan.
Tiga parpol anggota Koalisi Perubahan Boyolali sepakat mengusung pasangan Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana sebagai cabup-cawabup di Pilkada 2024.
Dwi Fajar Nirwana resmi mengundurkan diri sebagi kader PDIP sekaligus caleg terpilih DPRD Boyolali untuk menunjukkan keseriusannya maju sebagai cawabup di Pilkada 2024 bersama Agus Irawan.
Ketua DPD Partai Golkar Boyolali Fuadi mengaku masih menunggu rekomendasi dari DPP partainya terkait calon wakil bupati yang akan mendampingi Agus Irawan pada Pilkada Boyolali 2024.
DPC PDIP Boyolali belum menerima surat pengunduran dari Dwi Fajar Nirwana, kader dan caleg terpilih PDIP yang dipinang sebagai cawabup mendampingi cabup dari Partai Gerindra, Agus Irawan.
Calon Bupati Boyolali dari Partai Gerindra, Agus Irawan, mengungkapkan alasannya memilih kader PDIP Dwi Fajar Nirwana sebagai calon wakil bupati pendampingnya di Pilkada 2024.
Agus Irawan sudah mengantongi rekomendasi sebagai calon bupati Boyolali dari DPP Partai Gerindra dan menunjuk kader PDIP, Dwi Fajar Nirwana, sebagai calon wakil bupatinya.
Pendaftar cabup Boyolali di Pilkada 2024, Agus Irawan, disarankan untuk fokus pendekatan ke parpol Koalisi Perubahan guna mendapat rekomendasi ketimbang tampil dengan kader parpol lain.
Ketua DPC PDIP Boyolali Susetya Kusuma DH menanggapi santai soal sikap para kepala desa anggota Papdesi Boyolali yang mendukung Agus Irawan sebagai cabup di Pilkada 2024.
Ketua DPC PDIP Boyolali Susetya Kusuma DH menanggapi kabar salah satu kader PDIP Dwi Fajar Nirwana dipasangkan sebagai cawabup mendampingi Agus Irawan.
Agus tidak akan mendapatkan pensiunan setiap bulan karena tidak memenuhi syarat usia 50 tahun dan minimal mengabdi selama 20 tahun. Agus hanya akan mendapatkan pengembalian tabungan hari tua.
Pengamat politik Boyolali Bramastia menilai kunjungan Agus Irawan ke DPD PKS Boyolali bisa menimbulkan spekulasi terkait posisi PKS di Pilkada 2024.
Agus Irawan yang digadang-gadang m,aju sebagai calon bupati Boyolali dari Koalisi Perubahan pada Pilkada 2024 mengunjungi Kantor DPD PKS Boyolali.
Agus Irawan meresmikan rumah juang di depan Pasar Sunggingan untuk menampung aspirasi masyarakat.
Partai Gerindra Boyolali mengapresiasi langkah Agus Irawan mundur dari ASN Pemkot Solo karena ingin serius persiapan maju sebagai calon bupati Boyolali di Pilkada 2024.
Adik kandung dari Aspri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Devid Agus Yunanto, yakni Agus Irawan mengajukan surat pengunduran diri sebagai ASN Pemkot Solo, Kamis (25/7/2024).
Deklarasi diwakili 50-an petani tembakau wilayah Boyolali di salah satu restoran wilayah Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jumat (28/6/2024) sore.
Agus Irawan dinilai Papdesi Boyolali sebagai sosok yang enerjik, santun, dan sederhana sehingga pas untuk melanjutkan capaian-capaian yang sudah ada selama ini.
Sejumlah politikus lintas parpol di Boyolali mendukung pencalonan Agus Irawan di Pilkada Boyolali 2024.
Papdesi menyatakan arus bawah menginginkan perubahan dari tingkat pusat hingga daerah.
Penyanyi Abah Lala menilai selama ini seniman Boyolali kurang mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Boyolali. Hadirnya Agus Irawan sebagai bakal cabup Boyolali memunculkan harapan baru.
Agus Irawan menyatakan ketika nanti dilantik memimpin Boyolali, acara wiwit kopi bakal dibesarkan. Sehingga, kopi asli Boyolali bisa lebih dikenal dan dibuat agenda tahunan.
Hadirnya Agus Irawan sebagai bakal cabup Boyolali memberikan harapan warga akan adanya perubahan iklim demokrasi yang lebih baik di Kota Susu.
Agus Irawan telah mendaftar sebagai calon bupati atau cabup di Pilkada Boyolali 2024 lewat Partai Gerindra.
Ratusan anggota Relawan Arus Bawah Boyolali mendatangi rumah Agus Irawan, ASN Solo yang maju sebagai cabup pada Pilkada Boyolali 2024 di Sindon, Ngemplak.
Foto ASN Solo, Agus Irawan, dipasangkan dengan kader PDIP, Dwi Fajar Nirwana, sebagai cabup-cawabup Pilkada Boyolali 2024 beredar di status WhatsApp kades.
PNS Pemkot Solo Agus Irawan yang maju sebagai calon bupati di Pilkada Boyolali 2024 menghadiri acara Barisan Merah Putih Pengging (BMPP) di Pengging, Banyudono, Boyolali.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Solo, Dwi Ariyatno menjelaskan Agus Irawan cuti tiga bulan sampai penetapan calon di KPU.
Wali Kota Gibran Rakabuming Raka mengingatkan ASN Pemkot Solo Agus Irawan yang dikabarkan maju di Pilkada Boyolali 2024 untuk mengikuti mekanisme yang ada.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Boyolali, Rohmat Junaedi mengatakan seluruh peserta konsolidasi telah tanda tangan dukungan untuk Agus. Sehingga mereka berharap dukungan yang diberikan dapat menjadi tambahan semangat dan moral untuk Agus maju Pilkada 2024.
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.
