Trauma hingga Masalah Finansial Jadi Alasan Warga Wonogiri Tunda Menikah
Sejumlah warga Wonogiri yang belum menikah meski usia sudah di atas 30-40 tahun mengungkapkan alasan mereka menunda pernikahan.
Sejumlah warga Wonogiri yang belum menikah meski usia sudah di atas 30-40 tahun mengungkapkan alasan mereka menunda pernikahan.
Meski demikian, BPS menyebut kenaikan inflasi 2023 di Jateng lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 5,63 persen.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah (Jateng) mencatat tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Wonogiri menjadi yang terendah di Provinsi Jateng.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah menyatakan indeks ketimpangan gender (IKG) di Jateng menurun, yang berarti kesetaraan gender semakin membaik.
Ekonom UKSW Salatiga menampik jika masyarakat Salatiga dikatakan sebagai penduduk dengan pengeluaran tertinggi atau terboros di Jawa Tengah (Jateng).
Badan Pusat Statistik atau BPS menyatakan angka kemiskinan di Jateng mengalami kenaikan, di mana salah satu penyebabnya adalah naiknya harga BBM.
Aplikasi gim adventure adalah hasil kolaborasi BPS Boyolali dengan mahasiswa dari Teknik Informatika Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
BPS Jateng mengadakan Rakorda Sosialisasi Sensus Pertanian 2023 (ST2023) di The Sunan Hotel Solo yang diikuti instansi terkait kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
BPS Jateng mencatat nilai IPM Kota Salatiga kembali yang tertinggi di Jawa Tengah (Jateng) pada 2022 ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah (Jateng) menyebut pengangguran di Jateng mengalami penurunan sekitar 40.000 orang.
Kepala BPS Jateng, Adhi Wiriana, mengaku menemukan petugas Regsosek 2022 di wilayah Jateng yang berbuat curang atau nakal.
Ternyata segini jumlah kendaraan bermotor dengan pelat nomor AD untuk tujuh wilayah di Soloraya.
Tak mempunyai satu pun bus bumel, ternyata Sukoharjo, Jawa Tengah, memiliki 18 unit armada bus patas atau non ekonomi.
Ternyata separuh lebih dari warga Kota Solo di Jawa Tengah memiliki mobil.
Kota Solo disebut sebagai daerah dengan mobil terbanyak di Jawa Tengah menurut BPS Jateng. Kira-kira berapa jumlahnya?
Wah, ternyata Solo menjadi daerah dengan jumlah mobil terbanyak di Jawa Tengah. Kira-kira berapa jumlahnya?
Apa alasannya sih Kabupaten Pati di Jawa Tengah, dijuluki sebagai kota seribu paranormal?
Memiliki jumlah kiai, ulama, ustaz, terbanyak di Jawa Tengah, Kabupaten Pati justru terkenal sebagai kota paranormal.
BPS Jateng merilis angka infasli pada April 2022. Inflasi Jateng mencapai 1,07%, sementara inflasi di Soloraya sebesar 1,47%. Ada dua komoditas yang paling mempengaruhi angka inflasi itu.
Inilah deretan harta kekayaan Jateng yang disebut sebagai provinsi termiskin di Pulau Jaw.
Saat kenaikan harga mobil memicu terjadinya inflasi pada Fabruari di Jawa Tengah, angka penjualan mobil terus tumbuh seiring mulai normalnya pasar otomotif.
Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut kenaikan harga mobil menjadi pemicu atau faktor utama inflasi di Jawa Tengah atau Jateng.
Berlakunya UU No. 23/2002 tentang Perlindungan Anak berikut sejumlah regulasi turunannya belum mampu menghindarkan anak dari dunia kerja. Faktanya, di Jateng masih ada 7,67 persen anak yang "dipaksa" dewasa untuk bekerja.
Sebanyak 10,80% keluarga di Jawa Tengah (Jateng) belum memiliki rumah sendiri. Sewa rumah atau ngontrak bahkan numpang tinggal di rumah orang lain menjadi pilihan.
Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat Juni 2021, Jawa Tengah mengalami deflasi -0,17% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 106,05.
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Sragen 2020 yang dirilis BPS Jateng tumbuh tercepat di Soloraya, namun tetap belum tinggi di Soloraya.
BPS mencatat tren kenaikan jumlah lulusan SMK yang mengganggur dalam tiga tahun terakhir ini di Jateng, dengan jumlah 13,20% lulusan SMK.
Jumlah penduduk miskin Jawa Tengah atau Jateng bertambah 301.500 orang.
Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat sedikitnya 9,6 juta warga di Provinsi Jawa Tengah berpartisipasi secara online dalam Sensus Penduduk (SP) 2020.
BPS Jateng membukukan nilai ekspor maupun impor Jawa Tengah April 2020 sama-sama merosot dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat gini ratio Jateng September 2019 menurun 0,003 poin jika dibandingkan dengan gini ratio Maret 2019 yang mencapai 0,361.
Kepala BPS Jateng, Sentot Bangun Widoyono mengatakan inflasi didorong kenaikan harga sejumlah komoditas, yakni telur ayam ras, bawang merah, rokok kretek filter, cabai merah, dan angkutan udara.
Kepala BPS Jawa Tengah Sentot Bangun Widoyono di Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (3/1/2020), mengatakan nilai ekspor selama November 2019 tercatat mencapai US$694,39 juta.
Kepala BPS Jawa Tengah Sentot Bangun Widoyono menyampaikan program Sensus Penduduk 2020 merupakan program 10 tahunan untuk memperbarui pendataan masyarakat, termasuk data hunian.
Komoditas yang menjadi penyumbang inflasi utama di Jateng pada November 2019 menurut catatan BPS Jateng ialah bawang merah, telur ayam ras, daging ayam ras, rokok kretek filter, dan jeruk.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dari 35 kota/kabupaten di Jawa Tengah, ada tiga wilayah yang berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi, yakni Semarang, Cilacap, dan Kudus.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis Kamis (21/11/2019), per Maret 2019, tingkat kemiskinan di Jateng mencapai ke 10,8% dengan jumlah penduduk miskin 3,74 juta orang.
Badan Pusat Statistis.(BPS) Jawa Tengah membutuhkan sekitar 60.000 petugas untuk mendukung pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 di daerah itu. Tertarik mengusi lowongan ini?
Musim kemarau panjang tahun ini menyebabkan produksi gabah petani di Jateng merosot drastis.
Nilai ekspor Jawa Tengah sepanjang Januari-Oktober 2019 mencapai US$7.244,5 juta atau 5,21% dari total ekspor nasional senilai US$139.106,4 juta. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka sementara total ekspor nasional mencapai US$139.106,4 juta, turun 7,8% year on year (yoy) dari sebelumnya US$150.870,9 juta.
Badan Pusat Statis (BPS) menyebutkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jawa Tengah pada Agustus 2019 berkurang menjadi 4,49% dari Agustus 2018 yang tercatat 4,51%.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jawa Tengah mencapai 17.757 orang sepanjang Januari-September 2019. Angka itu meningkat 2,97% year on year (yoy) dari sebelumnya 17.244 orang.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah Sentot Bangun Widoyono menyatakan lulusan SMK mendominasi angka pengangguran di provinsi itu yang tercatat hingga Agustus 2019.
Kepala BPS Jateng Sentot Bangun Widoyono mengungkapkan pertumbuhan ekonomi provinsi ini tumbuh 5,66% pada triwulan III-2019. Hal itu, menurut Kepala BPS Jateng Sentot Bangun Widoyono, lebih mendingan ketimbang nasional.
Badan Pusat Statistik mencatat inflasi di Jawa Tengah pada Oktober 2109 relatif terjaga dengan pencapaian 2,84% secara year on year (yoy) . Sedangkan secara year to date (ytd) 2,15%.
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Jawa Tengah melalui pintu masuk Bandara Adi Sumarmo dan Jendral Ahmad Yani, Agustus 2019 lalu, melonjak hingga 39,47%. Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS), total jumlah wisman yang berkunjung ke Jateng pada Agustus 2019 lalu mencapai 2.629 kunjungan.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat pada bulan September 2019 di Jateng terjadi deflasi sebesar 0,24% dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 135,81. Kepala BPS Jateng, Sentot Bangun Widoyono, mengatakan deflasi yang terjadi di Jawa Tengah disebabkan oleh penurunan indeks pada kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 1,93%.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.