705 Calhaj Karanganyar Berangkat Ibadah Haji ke Tanah Suci
Kabag Kesra Setda Karanganyar, Ali Qodri, mengatakan jemaah calhaj asal Karanganyar akan berangkat menunaikan ibadah haji pada 2024 terdiri atas 336 laki-laki dan 369 perempuan.
Kabag Kesra Setda Karanganyar, Ali Qodri, mengatakan jemaah calhaj asal Karanganyar akan berangkat menunaikan ibadah haji pada 2024 terdiri atas 336 laki-laki dan 369 perempuan.
Naiknya biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) berimbas kepada sejumlah calon anggota jemaah haji (calhaj) Karanganyar. Ada sepasang suami istri yang batal berangkat haji tahun ini lantaran belum mampu melunasi Bipih yang naik.
Jemaah calon haji asal Karanganyar akan diberangkatkan pada Senin (20/6/2022)
Penting di ingat oleh jemaah calhaj Karanganyar mengenai sejumlah barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan.
Jemaah calhaj Karanganyar yang berjumlah 426 orang akan terbang dalam gelombang kedua dan dibagi dalam dua kloter. Sebagian akan bergabung bersama calhaj Kabupaten Tegal, sebagian Lainna dengan Cilacap.
Sebanyak 426 calhaj asal Karanganyar akan terbagi dalam dua kloter yakni 16 dan 17.
Kuota jemaah calon haji karanganyar dari tahun ke tahun trennya meningkat sebelum pandemi Covid-19. Kecamatan Karanganyar selama ini mendapatkan kuota calhaj terbanyak dibandingkan kecamatan lain.
Kemenag Karanganyar telah mendapatkan kepastian kuota jemaah calon haji yang berangkat tahun ini. Mereka adalah calhaj yang tertunda keberangkatannya pada 2020 lalu.
Syarat usia di bawah 65 tahun menjadi kendala bagi pasangan calhaj beda usia. Jika salah satunya berusia di atas 65 tahun, pasangan suami istri ini tak bisa berangkat berdua.
Kemenag Karanganyar merencanakan adanya penyuntikan ulang vaksin meningitis bagi jemaah calon haji (calhaj) yang tertunda keberangkatannya selama dua tahun.
Ratusan calhaj asal Karanganyar yang gagal berangkat akan dimasukkan pada daftar prioritas keberangkatan selanjutnya.
Terkait tertundanya keberangkatan Calhaj 2020, Kemenag tetap memproses syarat administrasi untuk persiapan keberangkatan.
Pemberian vaksin Covid-19 diprioritaskan bagi calhaj terkategori masyarakat lansia yang berusia lebih dari 60 tahun karena berisiko tinggi.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.