Kronologi Anak Mengaji Viral Kena Gas Air Mata saat Demo di Semarang Ricuh
Sejumlah anak TPQ ikut terkena dampak gas air mata saat pengamanan unjuk rasa ricuh di Balai Kota Semarang beberapa hari lalu.
Sejumlah anak TPQ ikut terkena dampak gas air mata saat pengamanan unjuk rasa ricuh di Balai Kota Semarang beberapa hari lalu.
Ombudsman Jateng menyoroti kinerja kepolisian saat membubarkan massa aksi unjuk rasa di Semarang, Senin lalu yang berakhir ricuh.
Sebanyak 32 peserta demo di Balai Kota Semarang, Senin (26/8/2024), hingga kini masih ditahan polisi, di mana mayoritas pelajar SMK atau anak STM.
Geram Jateng menyayangkan aksi polisi menangkap pelajar yang ikut berunjuk rasa di Jl. Pemuda Semarang, Senin kemarin.
Komnas HAM mendesak kepolisian mengevaluasi penanganan unjuk rasa di Semarang dan Makassar.
Demo mahasiswa di depan Balai Kota Semarang, tepatnya Jalan Pemuda, berakhir ricuh setelah polisi dan peserta aksi terlibat bentrok.
Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Geram Jateng menggelar unjuk rasa di Gedung DPRD Jateng pada Senin (26/8/2024).
Aksi demo menolak revisi UU Pilkada dan mengawal putusan MK di Gedung DPRD Jateng turut diikuti ratusan pelajar SMK atau anak STM di Kota Semarang.
Aksi unjuk rasa atau demo kembali terjadi di Gedung DPRD Jateng, Jumat (23/8/2024), yang turut dihadiri pelajar SMK atau anak STM.
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang mengecam tindakan represif polisi saat membubarkan demo penolakan revisi UU Pilkada di Gedung DPRD Jateng.
Sebanyak 18 mahasiswa peserta aksi demo menolak revisi UU Pilkada di Kota Semarang harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Sebanyak 11 mahasiswa peserta demo tolak RUU Pilkada di Kota Semarang harus dilarikan ke rumah sakit akibat tembakan gas air mata dan pembubaran yang dilakukan aparat polisi.
Demo menolak RUU Pilkada di depan Gedung DPRD Jawa Tengah (Jateng), Kota Semarang, berakhir ricuh setelah polisi membubarkan massa dengan menembakan gas air mata.
Ribuan massa yang mengatasnamakan Gerakan Rakyat Menggugat menggelar demo di Gedung DPRD Jateng untuk mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Acara pelantikan anggota DPRD Kota Semarang periode 2024-2029 diwarnai aksi unjuk rasa dari sejumlah orang yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil.
Polrestabes Semarang angkat bicara terkait kerusuhan demo Hari Buruh atau May Day di depan Kantor DPRD Jateng.
Aksi unjuk rasa atau demo berlangsung di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Puluhan buruh yang tergabung dalam Konfederansi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jawa Tengah menyegel kantor Disnakertrans Jateng saat menggelar unjuk rasa.
Ratusan mahasiswa menggelar demo atau unjuk rasa di depan Gedung DPRD Jawa Tengah, Kota Semarang, untuk mengevaluasi kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kericuhan pecah menyusul polisi yang bertindak tegas setelah massa memaksa masuk ke dalam kompleks kantor gubernur di Jalan Pahlawan Semarang.
Aparat Polrestabes Semarang menangkap lima peserta aksi demo mahasiswa di Kantor Gubernur Jateng yang menolak UU Cipta Kerja yang berakhir ricuh.
Massa aksi dari kalangan mahasiswa dan buruh mendatangi Kantor Gubernur Jateng di Kota Semarang dan menggelar demo tolak kenaikan harga BBM.
Ribuan karyawan PT Perkebunan Negara atau PTPN IX melakukan mogok kerja sebagai bentuk penolakan penjualan lahan di Kebun Ngrobo Bergas untuk kampus Polimarin.
Mahasiswa yang enggak ikutan demo, termasuk di Semarang kerap disebut sebagai mahasiswa kupu-kupu.
Pekerja PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX menggelar demo menolak pembangunan kampus Polimarin di Kebun Ngobo, Bergas, Kabupaten Semarang.
Demo 11 April yang digelar mahasiswa di Kota Semarang dipusatkan di depan Kantor Gubernur Jateng, Senin (11/4/2022).
Gojek memberikan respons terkait demo para mitranya, pengemudi ojek online atau ojol di Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng).
Ratusan pengemudi ojek online atau ojol menggelar demo atau unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Kota Semarang.
Demo sopir truk yang menolak kebijakan odol memberikan dampak kemacetan di jalur perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang.
Mahasiswa yang tergabung dalam PMII Kota Semarang menggelar demo di depan Kantor Gubernur Jateng, menuntut IPL tambang batu andesit di Desa Wadas Purworejo dicabut.
Unjuk rasa atau demo mengecam tindakan represif aparat polisi digelar di depan Markas Polda Jateng, Kota Semarang.
Sejumlah aktivis buruh migran menggelar demo menentang perbudakan ABK Indonesia di kapal ikan asing di depan Kantor Gubernur Jateng.
Massa dari Aliansi Buruh Jawa Tengah (Jateng) menggelar aksi unjuk rasa atau demo menuntut UMK Jateng 2022 naik 16%.
Aksi demo buruh menuntut kenaikan upah minimum atau UMK yang berlangsung di Semarang menyinggung kabar Ganjar Pranowo bakal nyapres.
Kepala Staf Presiden, Moeldoko, mendapat pengusiran dari pendemo atau peserta aksi Kamisan di sela acara Festival HAM di Kota Semarang.
Buruh menggelar aksi unjuk rasa atau demonstrasi di depan Kantor Gubernur Jateng demi menuntut tunjangan hari raya atau THR tidak dicicil.
Massa Papua berunjuk rasa mempersoalkan Otonomi Khusus atau Otsus Papua Jilid II di Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Jateng, Jumat (5/3/2021).
Polrestabes Semarang mengabulkan permintaan penangguhan penahanan tim pengacara empat mahasiswa demonstran di Kota Semarang.
Wakil Ketua Komisi E DPRD Jateng, Abdul Aziz, dan anggota Fraksi Gerindra, Yudi Indras Wiendarto, menerima buruh yang berunjuk rasa UU Cipta Kerja.
Aktivis buruh, Ahmad Zainudin, menggelar aksi tapa ngliga atau duduk bertelanjang menunjukkan kekecewaan kepada Gubernur Ganjar Pranowo.
Tindak kekerasan banyak dilakukan polisi saat mengamankan unjuk rasa atau demo menolak omnibus law UU Cipta Kerja, termasuk menggebrak mobil.
Polrestabes Semarang mengklaim polisi memperlakukan demonstran yang tertangkap karena diduga melakukan perusakan secara manusiawi. Apa maksudnya?
Tim Advokasi Pembela Kebebasan Berpendapat Jawa Tengah menyebut ada 10 demonstran yang hingga masih ditahan polisi Semarang.
Polrestabes Semarang mengamankan 269 orang peserta unjuk rasa atau demonstrasi penolakan omnibus law UU Cipta Kerja di Gedung DPRD Jateng..
Ratusan buruh di Kota Semarang menggelar demo di depan Gedung DPRD Jateng untuk menyuarakan penolakan atas RUU Omnibus Law.
Puluhan warga menggelar aksi demo di Balai Kota Semarang untuk mempertanyakan IMB Gereja GBI di Jl. Malangsari, Tlogosari, Pedurungan.
Massa yang menyatakan diri sebagai guru honorer SMA sederajat swasta di Jateng menggelar demo di depan Kantor Gubernur Jateng, Kota Semarang.
Gubernur Ganjar Pranowo, Minggu (8/10/2019), menggelar unjuk rasa yang diikuti 3.000 pelajar berbagai sekolah di provinsi itu di depan kantornya.
Seorang buruh di Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (2/10/2019), melakukan unjuk rasa khas tradisi Jawa, yakni tapa pepe atau berdiam diri di bawah terik sinar Matahari. Demo buruh khas itu dilakukan Ahmad Zainuddin, 44, sebagai bentuk protes terhadap rencana kenaikan iuran BPJS Kesehatan karena dinilai memberatkan masyarakat, terutama kalangan pekerja.
Ratusan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jawa Tengah (Jateng) menggelar unjuk rasa atau demo di depan Gedung DPRD Jateng, Kota Semarang, Rabu (2/10/2019).
Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah (Jateng), Sukirman, menilai demo mahasiswa yang melibatkan pelajar di Gedung DPRD Jateng, Kota Semarang, Senin (30/9/2019) tidak jelas arah dan tuntutannya. Hal itu disampaikan Sukirman seusai menemui massa yang menggelar demo hingga masuk ke halaman depan Gedung DPRD Jateng.
Unjuk rasa ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Semarang Raya di halaman Gedung DPRD Jawa Tengah berlangsung hingga malam hari, Senin (30/9/2019). Meskipun berlangsung hingga larut malam, demonstrasi itu berakhir dengan damai.
Ratusan orang yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa dari berbagai institusi pendidikan di Kota Semarang menggelar aksi demo di Kantor DPRD Jawa Tengah (Jateng), Senin (30/9/2019).
Aksi mahasiswa dan pelajar SMA terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Belasan siswa sekolah dasar (SD) dan taman kanak-kanak (TK) mendatangi Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng) di Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Jumat (27/9/2019) pagi. Didampingi orang tuanya, belasan siswa SD dan TK dari berbagai lembaga pendidikan di Kota Semarang ini bertekad menyampaikan aspirasi.
Pengamat menilai sejumlah pihak memanfaatkan medsos untuk menggembosi aksi unjuk rasa beberapa hari terakhir.
Aksi ribuan mahasiswa Semarang menggelar demonstrasi menentang RUU dan UU kontroversi menyisakan sedikit masalah. Permasalahan itu tak lain adalah rusaknya taman atau rumput yang berada di markah jalan, depan kompleks perkantoran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).
Ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Semarang menggelar aksi demo di depan Kantor DPRD Jawa Tengah (Jateng), Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Selasa (24/9/2019). Aksi yang dimulai sejak pukul 09.30 WIB berlangsung sedikit ricuh.
Gelombang penolakan RUU dan UU kontroversi terjadi di berbagai daerah, termasuk di Kota Semarang. Di ibu kota Jawa Tengah (Jateng) itu, ribuan mahasiswa dari berbagai kampus perguruan tinggi menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Jateng, Jl. Pahlawan, Selasa (24/9/2019).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menemui ribuan mahasiswa yang berunjuk rasa menolak UU KPK hasil revisi dan RKUHP di depan gerbang Gedung DPRD Jateng, Kota Semarang, Selasa (24/9/2019). Ia berjanji meneruskan aspirasi demonstran ke pemerintah pusat dan DPR.
Pagar Kantor DPRD Jateng di Semarang dijebol saat berlangsung demo mahasiswa, Selasa (24/9/2019).
Pemuda Pancasila ikut dalam demo mahasiswa di Semarang.
Mahasiswa berunjuk rasa di Jl. Pahlawan Semarang
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro (Undip) mengajak seluruh civitas academica kampusnya untuk turun ke jalan, Selasa (24/9/2019). Aksi ini digelar dalam rangka menentang RUU dan UU yang dianggap bermasalah, salah satunya yakni RUU KUHP.
Gelombang penolakan atas Revisi Undang-Undang (RUU) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan UU KPK semakin meluas. Setelah aksi penolakan dari kalangan mahasiswa terjadi di Yogyakarta dan Kalimantan, Senin (23/9/2019), giliran mahasiswa di Semarang yang akan unjuk gigi.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.