Kekeh Tolak Tambang, Warga Wadas Ngadu ke NU
Sejumlah warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, masih kukuh dengan pendiriannya menolak tambang batu andesit di desanya untuk proyek Bendungan Bener.
Sejumlah warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, masih kukuh dengan pendiriannya menolak tambang batu andesit di desanya untuk proyek Bendungan Bener.
Badan Pertanahan Nasional (BPN) Purworejo menyebut proses pembebasan lahan untuk tambang batu andesit di Desa Wadas, telah mencapai 92 persen.
Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas atau Gempa Dewa mengajukan tuntutan kepada Dirjen Minerba Kementerian ESDM yang mengizinkan pertambangan batu andesit di Desa Wadas, Purworejo.
Pemerintah merilis 13 proyek strategis nasional (PSN) baru. Praktik realisasi PSN sering mengabaikan aspek lingkungan hidup dan kepentingan warga terdampak atas ruang hidup yang nyaman.
Warga Desa Wadas Purworejo menyebut BBWS Serayu Opak menyampaikan data yang tidak benar terkait keberadaan sumber mata air di desanya yang akan jadi lokasi tambang batu andesit.
Warga Desa Wadas Purworejo yang menolak pertambangan batu andesit di wilayahnya mengadu ke DPRD Jateng di Kota Semarang.
Aksi Kamisan digelar di Tugu Muda, Kota Semarang, untuk menyuarakan penolakan atas kegiatan pengukuran lahan tahap kedua di Desa Wadas Purworejo.
Polda Jateng membantah melakukan pengamanan pengukuran tanah tahap kedua di Desa Wadas, Purworejo, untuk proyek Bendungan Bener.
Krisis di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah akibat rencana penambangan batu andesit oleh pemerintah di lahan pertanian milik warga kini memecah warga desa itu menjadi tiga kelompok.
Isu segera dilaksanakan lagi pengukuran lahan di Desa Wadas untuk pertambangan batu andesit ditambah isu pembayaran uang ganti rugi meresahkan warga Desa Wadas yang menolak rencana pertambangan batu andesit.
Pemerintah menggelontorkan uang senilai Rp335 miliar untuk ganti rugi lahan warga terdampak tambang andesit di Desa Wadas mendukung proyek Bendungan Bener.
Distorsi informasi tentang konflik di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah intensif dilakukan dan disebarkan buzzer.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menilai rencana pertambangan batu andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah hanya akan mengakibatkan krisis ekologis.
Aliansi Solidaritas untuk Wadas bersama mahasiswa dan organisasi masyarakat sipil mengemukakan mosi tidak percaya kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Pencabutan izin penetapan lokasi dan pembatalan rencana penambangan batu andesit di Desa Wadas, adalah satu-satunya cara menghentikan kontroversi dan kerusakan harmoni di desa tersebut.
Orkes Sinten Remen tetap berkarya, tetap jenaka, tetap melantunkan kritik sosial, dan tetap kreatif sepeninggal pendirinya, Djaduk Ferianto
Di hadapan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo warga Desa Wadas yang menolak penambangan batu andesit menyatakan kekukuhan sikap mereka.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada Rabu (9/3/2022) malam berdialog lagi dengan warga Desa Wadas yang pro dan kontra dengan rencana penambangan batu andesit bersistem kuari atau terbuka. malam.
Eksaminasi publik yang dilakukan para akademikus pada Rabu (9/3/2022 menemukan fakta ada pengabaian hak asasi warga Desa Wadas dalam proses peradilan tata usaha negara.
Eksaminasi publik oleh para akademikus bertempat di Pusat Studi Antikorupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) menemukan fakta ada pengabaian hak asasi warga Desa Wadas dalam proses peradilan tata usaha negara.
Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) bersama Lembaga Bantuan Hukum (LBH) di 17 provinsi mencatat kebijakan negara masih memarginalkan kaum perempuan di 11 sektor.
Perlawanan Wadon Wadas terhadap rencana penambangan batu andesit di Desa Wadas adalah wujud pergerakan kaum perempuan melawan peminggiran atau marginalisasi.
Pada 31 Oktober 1949 majelis hakim Pengadilan Negeri Kendal menjatuhkan hukuman mati kepada Inspektur Polisi Ronkes. Latar belakang peristiwanya jamak disebut Kendal affair.
Warga Desa Wadas yang menolak penambangan batu andesit tetap tak berubah sikap. Mereka tetap menyuarakan penolakan dengan memasang poster dan spanduk.
Pemerintah berkomitmen mempercepat proses pembayaran ganti rugi bagi warga Desa Wadas, Purworejo, yang tanahnya digunakan penambangan batu andesit untuk proyek Bendungan Bener.
Warga Desa Wadas pemilik 163 bidang tanah itu dipastikan akan menerima pembayaran ganti rugi sebelum lebaran.
Pada Rabu hingga Jumat (23-25/2/2022) wakil warga Desa Wadas mendatangi beberapa instansi pemerintah dan komisi nasional di Jakarta.
Sebanyak enam anggota kepolisian diperiksa Polda Jateng terkait kericuhan di Desa Wadas beberapa waktu lalu.
Pada 1988 Desa Wadas pernah terlanda bencana tanah longsor yang parah. Berdasar pengalaman itu mereka meyakini penambangan batu andesit akan menjadi penyebab bencana longsor baru.
Pentas seni di Teras Malioboro dihentikan sementara waktu karena persebaran Covid-19 melonjak. Hasil riset akademis menunjukkan gerakan Warga Desa Wadas menolak penambangan batu andesit murni muncul di kalangan mereka.
Hasil riset empat akademikus Pusat Studi Agraria Institut Pertanian Bogor menemukan fakta gerakan masyarakat Desa Wadas menolak penambangan batu andesit adalah murni gerakan warga desa itu.
Jaringan Reformasi Kebijakan Narkotika (JRKN) mengusulkan skema intervensi kesehatan terhadap pengguna narkotika sebagai bentuk dekriminalisasi pengguna narkotika di Indonesia.
Warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah yang menolak penambangan batu andesit di desa mereka konsisten. Mereka berkukuh menolak rencana pemerintah itu.
Analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) Bendungan Bener dan penambangan batu andesit di Desa Wadas memang dijadikan satu. PSA IPB dan Pukat UGM menilai amdal tersebut tidak valid sebagai landasan mengambil keputusan.
Masyarakat Desa Wadas biasanya melaksanakan tradisi Sadranan atau Nyadran dengan cara berziarah ke makam leluhur bersama-sama di tiga tempat pemakanan umum.
Rencana penambangan batu anesit di Desa Wadas menciptakan konflik antar-warga yang membuat mereka saling berjauhan.
BBWS Serayu-Opak menyebutkan analisis mengenai dampak lingkungan atau amdal Bendungan Bener dengan penambangan batu andesit di Desa Wadas Purworejo digabung atau jadi satu.
Warga Desa Wadas yang setuju dengan penambangan batu andesit berharap hidup lebih sejahtera dari pariwisata setelah penambangan selesai. Bedah dokumen andal menunjukkan fakta pesimistis mewujudkan harapan tersebut.
Ulasan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, tegaskan lokasi tambang batu andesit ditetapkan di Desa Wadas dan Yusuf Mansur tidak datang saat mubahalah menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Senin (21/2/2022).
Jokowi diminta jangan membiarkan kasus Wadas berlarut-larut hingga menimbulkan dampak sosial yang lebih besar.
Gubernur Ganjar Pranowo menegaskan tambang batu andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, bukan untuk kepentingan komersil.
Ganjar Pranowo menegaskan pemerintah tidak mencari untung terkait tambang batu andesit di Desa Wadas untuk mendukung proyek Bendungan Bener.
Ini penjelasan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tentang penetapan Desa Wadas sebagai lahan tambang batu andesit untuk mendukung proyek Bendungan Bener, Purworejo.
Wadon Wadas tak ingin keutuhan alam dan ruang hidup mereka rusak karena penambangan batu andesit untuk pembangunan Bendungan Bener.
Inilah profil Yayak Yatmaka, seniman Jogja yang ikut ditangkap dalam konflik di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Berikut profil warga Desa Wadas di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang sedang dilanda konflik akibat rencana penambangan tau andesit.
Warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah merasakan harmoni di lingkungan mereka makin rusak. Mereka minta tokoh NU terlibat memulihkan kerukunan di desa tersebut.
Iqbal meminta masyarakat lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial, termasuk yang berkaitan dengan Desa Wadas.
Gus Muwafiq meminta Ganjar bersabar dengan serangan-serangan yang diarahkan padanya terkait konflik di Desa Wadas.
Penduduk Desa Wadas 100% warga NU. Mereka gemar bersilaturahmi, namun kini harmoni kehidupan mereka rusak. Pembatalan penambangan batu andesit adalah solusi mengembalikan harmoni Desa Wadas.
Quarry atau sistem penambangan terbuka di Desa Wadas menargetkan 15,53 juta meter kubik material batu andesit untuk proyek Bendungan Bener yang dilakukan selama 30 bulan dengan cara dikeruk habis tanpa sisa.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta proyek Bendungan Bener dievaluasi agar tidak ada lagi kekerasan kepada masyarakat, khususnya di Des Wadas.
Kontroversi penambangan batu andesit di Desa Wadas, Purworejo, untuk mendukung proyek Bendungan Bener dan pemekaran wilayah masih menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Selasa (15/2/2022).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjanjikan evaluasi tiga hal tentang rencana penambangan batu andesit di Desa Wadas. Warga menghendaki penambangan dibatalkan.
Pada pertemuan itu warga Desa Wadas yang menolak rencana penambangan batu andesit menanyakan apakah penetapan lokasi penambangan batu andesit di Desa Wadas akan dicabut atau tidak.
Mengapa pengelola proyek Bendungan Bener di Purworejo masih ngotot membuka tambang batu andesit di Desa Wadas meski sudah ditolak warga hingga menimbulkan kericuhan?
Komnas HAM menyampaikan tiga tuntutan kepada Polda Jateng terkait konflik Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang terjadi pada Selasa (8/2/2022).
Penambangan batu andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, bakal dilakukan dengan cara peledakan.
Pola kekerasan dan represi yang dilakukan aparat negara ketika menghadapi suara publik yang berbeda dengan kebijakan negara terus berulang setidaknya dalam tiga tahun terakhir.
Pelaksana proyek Bendungan Bener di Purworejo ngotot ingin menambang batu andesit di Desa Wadas meski terjadi penolakan.
Warga Desa Wadas mengalami trauma akibat aksi brutal aparat dan sampai saat ini memilih mengurung diri di rumah.
Ulasan pihak yang paling diuntungkan dengan rencana penambangan batu andesit di Desa Wadas, Bener, Purworejo dan daftar provinsi baru di Jawa menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Senin (14/2/2022).
Candi Prambanan, Candi Borobudur, Candi Pawon, dan Candi Mendut adalah monumen tentang harmoni budaya dan agama, kohesi sosial, dan moderasi beragama.
Tim yang dipimpin Tenaga Ahli Utama KSP Joanes Joko ini, menemui beberapa warga Desa Wadas yang pro dan kontra atas pembangunan Bendungan Bener.
Masyarakat Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Minggu (13/2/2022) sore, menggelar istigasah terkait persoalan penambangan batu andesit dan Bendungan Bener.
Deposit batu andesit di Desa Wadas jauh lebih banyak daripada keperluan untuk membangun Bendungan Bener. Patut diduga ada kepentingan lain dalam rencana penambangan batu andesit tersebut.
Konflik di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, kian memanas. Warga hingga jurnalis diintimidasi. Sementara berita kekerasan polisi dicap hoaks.
Represi oleh aparat kepolisian kepada warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah terindikasi direncanakan dan sistematis.
Wacana Daerah Istimewa Surakarta dalam konteks kiwari adalah wacana politik pemekaran wilayah. Sejarah memang menunjukkan Daerah Istimewa Yogyakarta lebih progresif dalam konteks tersebut sejak era kemerdekaan.
Para akademisi menilai proyek Bendungan Bener ini harus ditinjau ulang dalam bagian Proyek Strategis Nasional (PSN).
Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi, menyebut telah menarik personel polisi dari Desa Wadas Purworejo.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah jangan lagi menggunakan pendekatan keamanan, namun harus mengedepankan pendekatan yang humanis dan persuasif serta berbasis sikap dan kebutuhan warga.
Dua kabupaten di provinsi Jawa Tengah menjadi penghasil batu andesit yang menjadikan Pulau Jawa sebagai kantung batuan alami tersebut.
Harmoni Desa Wadas yang pecah berantakan harus menjadi momentum bagi Presiden Joko Widodo dan pemerintah secara umum untuk mengevaluasi proyek strategis nasional.
Inilah asal usul tanah surga di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menjadi wilayah yang kaya akan potensi batu andesit.
Nilai komoditas kayu keras dari Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah sebesar Rp5,1 miliar per lima tahun atau senilai kurang lebih di angka Rp1 miliar per tahun.
Inilah alasan Desa Wadas dijadikan tambang batu andesit untuk proyek Bendungan Bener di Purworejo, Jawa Tengah.
Inilah alasan di balik pemilihan Desa Wadas sebagai lokasi penambangan batu andesit untuk mendukung proyek Bendungan Bener di Purworejo, Jawa Tengah.
Nilai ganti rugi lahan warga terdampak proyek Bendungan Bener di Sukoharjo, Jawa Tengah, tercatat sebesar Rp120.000/meter persegi.
Sebanyak 55 orang akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia meminta pemerintah pusat meninjau ulang PSN Bendungan atau Waduk Bener di Purworejo dan Wonosobo.
Berikut ini beberapa profil singkat dari Desa Wadas yang berlokasi di Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah, yang menyimpan harta karun batu andesit.
Berdasar sejumlah informasi yang diterima dan diolah disimpulkan pengerahan aparat tersebut disertai dengan berbagai tindakan yang tak jelas legitimasi hukumnya.
Ulasan tentang jalur Bukit Bego menjadi lokasi kecelakaan bus maut di Bantul, DIY, Minggu (6/2/2022) dan konflik Desa Wadas menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Jumat (11/2/2022).
Desmond menuturkan kalau tindakan aparat memang betul seperti itu maka tidak sesuai dengan tugas kepolisian maupun apa yang dicanangkan Kapolri tentang Presisi.
Canthik Rajamala adalah bagian dari perahu Kyai Rajamala. Ada pelajaran tentang gotong royong dan reiligiositas dalam kisah pembuatan perahu Kyai Ramajala.
Dua orang warga Desa Wadas yang berpesan agar tak disebut identitasnya mengatakan hingga Kamis siang suasana Desa Wadas masih mencekam.
Proyek Bendungan Bener di Kabupaten Purworejo dan Wonosobo, Jawa Tengah berdampak terhadap 11 desa, salah satunya Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.
Desa Wadas di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, merupakan salah satu sentra penghasil durian terbaik di Jawa Tengah.
Bendungan Bener di Purworejo nantinya akan menjadi bendungan tertinggi kedua di Asia.
Warga Desa Wadas menganggap proyek penambangan batu andesit di tanah surga mereka untuk mendukung pembangunan Bendungan Bener adalah musibah yang berujung kiamat.
Inilah potensi tanah surga di Bumi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang terancam menjadi tambang batu.
Inilah manfaat batu andesit yang disebut sebagai salah satu harta karun dari Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Bukan hanya menyimpan batuan andesit, ini dia potensi alam alias "harta karun" dari Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.
Apa itu batuan andesit, yang merupakan harta karun dari Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah yang bakal ditambang?
Pelambatan Internet di kawasan Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pada Selasa hingga Rabu (8-9/2/2022) terindikasi didesain sedemikian rupa.
Nahdlatul Ulama (NU) menyatakan perampasan tanah rakyat oleh negara hukumnya haram.
Salah seorang warga Desa Wadas, Azim Muhammad berharap kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk dapat membantu warga.
Pelambatan Internet itu diduga kuat didesain sedemikian rupa menjelang ratusan polisi dan tim BPN yang hendak mengukur tanah lokasi penambangan batu andesit memasuki wilayah Desa Wadas pada Selasa (8/2/2022).
Menko Bidang Polhukam, Mahfud Md., menyebut tindakan aparat kepolisian terhadap warga Desa Wadas, Bener, Purworejo, Jawa Tengah sudah sesuai prosedur.
Kapolda Jateng, Irjen Polisi Ahmad Luthfi, angkat bicara terkait video viral suasana di masjid Desa Wadas, Bener, Purworejo, dan penangkapan terhadap 64 warga Desa Wadas, Selasa (8/2/2022).
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.