Ini Sederet Air Terjun di Karanganyar yang Sayang Dilewatkan
Banyaknya air terjun di Karanganyar membuat kabupaten yang berada di kaki Gunung Lawu ini sebagai destinasi wisata alam layak kunjung bagi para wisatawan.
Banyaknya air terjun di Karanganyar membuat kabupaten yang berada di kaki Gunung Lawu ini sebagai destinasi wisata alam layak kunjung bagi para wisatawan.
Tak jauh dari Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, terdapat air terjun lain yang tak kalah indah. Namanya Air Terjun Jurang Sundo.
Soloraya, wilayah di Jawa Tengah, memiliki sejumlah tempat angker, termasuk Benteng Vastenburg, Pabrik Gula Gondang Baru, dan Omah Londo Gondang.
Grojogan Sewu di Tawangmang memiliki keunikan tersendiri yang tak dimiliki destinasi wisata lain di Kabupaten Karanganyar.
Komentar Bupati Karanganyar, Juliyatmono, yang mengaku tak bisa berbuat banyak soal sepinya Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu, mendapat banyak kritikan dari netizen.
Pengelola objek wisata Air Terjun Grojogan Sewu mengakui kalah saing dengan destinasi wisata lain di Tawangmangu, Karanganyar. Ada juga keterbatasan yang dihadapi pengelola dalam pengembangan Grojogan Sewu yang kini sepi pengunjung.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, meminta Pemprov Jateng melebarkan jembatan menuju pintu II Air Terjun Grojogan Sewu, Tawangmangu. Pelebaran itu diyakini akan berdampak signifikan bagi tingkat kunjungan di Grojogan Sewu.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menyebut Grojogan Sewu berada di bawah kewenangan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Pemkab Karanganyar tidak bisa cawe-cawe dalam pengembangan objek wisata tersebut
Sepinya pengunjung objek wisata Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar berdampak banyaknya pedagang yang gulung tikar menutup lapak mereka.
Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu selama ini dikenal sebagai salah satu ikon wisata Kabupaten Karanganyar. Namun, objek wisata itu bukan yang paling favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke Karanganyar.
Polres Karanganyar memastikan jenazah Satiyem yang ditemukan terpotong-potong di Grojogan Sewu bukan akibat mutilasi maupun kasus penjualan organ tubuh.
Teka-teki identitas penemuan potongan jasad manusia di area objek wisata alam Grojogan Sewu, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar akhirnya terungkap.
Hampir tiga pekan, kasus penemuan potongan jasad manusia di kawasan objek wisata alam Grojogan Sewu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, masih buram.
Identifikasi potongan jasad manusia yang ditemukan di area objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar belum membuahkan hasil. Polres Karanganyar masih menunggu hasil identifikasi oleh tim forensik untuk mengungkap identitas korban.
Keluarga Satiyem, 81, warga Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar meyakini jasad manusia yang ditemukan di objek wisata Grojogan Sewu adalah Satiyem.
Polisi memastikan jasad tak utuh yang ditemukan di Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar berjenis kelamin wanita dewas. Masih ada bagian tubuh yang belum ditemukan.
Teka-teki terkait siapa jasad manusia yang tubuhnya ditemukan terpotong di Grojogan Sewu, Tawangmangu, belum terjawab. Namun, polisi mendapati laporan satu warga setempat yang hilang sejak Kamis.
Polisi belum mengungkap penyebab kematian hingga identitas korban. Polisi masih menunggu hasil autopsi jasad korban.
Beberapa anggota tim gabungan mengaku melihat burung jalak Lawu menuntun mereka menemukan jasad tak utuh di Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar.
Polisi Karanganyar mengambil sampel DNA dari tiga warga Desa Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, yang anggota keluarganya hilang sepekan lalu. Pengambilan sampel DNA itu untuk memastikan identitas jasad tak utuh yang ditemukan di Grojogan Sewu.
Petugas belum bisa mengidentifikasi identitas maupun jenis kelamin jasad tubuh yang ditemukan dalam kondisi tak utuh di sekitar Grojogan Sewu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Polisi menemukan jasad tak utuh di sekitar lokasi penemuan potongan kaki kakan di Grojogan Sewu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jumat (24/2/2023). Diduga kuat jasad tak utuh itu terkait dengan potongan kaki yang ditemukan sebelumnya.
Penemuan potongan kaki manusia yang sempat menggemparkan pengunjung kawasan objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar dipastikan bukan karena gigitan binatang buas.
Polres Karanganyar menyebutkan ciri-ciri potongan kaki yang ditemukan di objek wisata Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar.
Potong kaki manusia di Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar awalnya ditemukan salah satu pengunjung yang tengah swafoto. Potongan tersebut bagian kanan, dari paha sampai bawah.
Sepotong kaki ditemukan di objek wisata alam Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar. Polisi masih menyelidiki temuan menggegerkan tersebut.
Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, memiliki sejarah yang tak banyak diketahui orang. Air terjun ini menjadi ikon utama pariwisata di lereng Gunung Lawu.
Ait Terjun Jumog dan Air Terjun Grojogan Sewu di Karanganyar memiliki mitos yang saling bertentangan. Mitos ini diyakini oleh sebagian warga.
Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, dikenal menjadi salah objek wisata yang berbalut kisah misteri. Keberadaan Kretek Pegat menambah kental aura misterius di Grojogan Sewu.
Jasa foto di objek wisata Grojogan Sewu Tawangmangu terus mengikuti perkembangan zaman dalam penggunaan kamera untuk menarik wisatawan.
Saat ini jumlah pengunjung Grojogan Sewu naik dua kali lipat dibandingkan dengan hari-hari biasa.
Warga sekitar Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar ada yang mengaitkan insiden mobil nyasar korban google map dengan kejadian mistis.
Mobil Toyota Avanza berpelat luar kota ditemukan warga di jalan setapak di tengah alas dekat Grojogan Sewu, Karanganyar, tanpa pengemudi. Pengemudi nyasar karena mengikuti google map.
Sebanyak 5.000 pengunjung telah memadatai objek wisata Grojogan Sewu Tawangmangu, Karanganyar, Rabu (4/5/2022).
Sejumlah objek wisata di Karanganyar tetap buka menyambut wisatawan pada libur Lebaran.
Pada hari pertama uji coba operasional setelah PPKM Darurat, jumlah wisatawan ke Grojogan Sewu cukup tinggi.
Jumlah pengunjung harian Grojogan Sewu dibatasi sebanyak 25 persen dari kapasitas maksimal atau 500 orang perhari.
Kegiatan menyediakan makanan bagi kawanan monyet Tawangmangu itu sekaligus mengantisipasi monyet turun ke permukiman karena kehabisan makanan.
Pengelola objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar melaksanakan simulasi terbatas operasional objek wisata tanpa melibatkan pengunjung.
Para penjaja jasa tamasya berkuda di Tawangmangu, Karanganyar, belum menangguk untung di saat wisatawan membanjiri salah satu kawasan wisata andalan Soloraya itu.
Berdasarkan pemetaan sementara, terdapat lima kelompok kera yang berada di kawasan Tawangmangu. Tiga di antaranya terdapat di Grojogan Sewu.
Inilah hasil rapid test seratusan wisatawan di kawasan Grojogan Sewu, Karanganyar, selama musim libur panjang.
Sejumlah wisatawan Grojogan Sewu, Tawangmanngu, Karanganyar, terdeteksi suhunya di atas 37 derajat Celsius dan langsung di-rapid test.
Pengunjung Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, bakal disasar rapid test Covid-19 secara acak.
Pengunjung di wisata Grojogan Sewu mengalami penurunan dibanding dengan hari awal pembukaan.
Total kunjungan wisatawan ke Grojogan Sewu selama tiga hari dibuka 2.953 orang, melebihi batas maksimal 350 orang pengunjung per hari.
Kios-kios di kawasan Grojogan Sewu Tawangmangu yang sebelumnya tutup sudah kembali dibuka.
Pengunjung Taman Wisata Alam (TWA) Grojogan Sewu dari wilayah zona merah Covid-19 harus menunjukkan surat keterangan sehat.
TWA Grojogan Sewu resmi menerima kunjungan pada Sabtu (4/7/2020) pukul 08.00 WIB-16.00 WIB.
Pembukaan Grojogan Sewu diharapkan mampu menggerakkan kembali perekonomian masyarakat Tawangmangu.
Durasi pengunjung Grojogan Sewu 1-1,5 jam agar wisatawan tidak membeludak.
Pasangan muda-mudi dilarang bergandengan tangan di Grojogan Sewu selama pandemi Covid-19.
Grojogan Sewu dibuka mulai Sabtu (4/7/2020) ini dengan akses di loket atas atau loket 1.
Objek wisata Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, dibuka kembali mulai Jumat (3/7/2020).
Objek wisata Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, siap dibuka kembali di era new normal.
Aliran air Grojogan Sewu terpengaruh kondisi alam di daerah hulu.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.