Terungkap! Jembatan Kaca The Geong Banyumas Gunakan Kaca Bekas
Pemilik jembatan kaca The Geong di Banyumas, ternyata menggunakan kaca bekas untuk jembatan tersebut hingga rentan pecah.
Pemilik jembatan kaca The Geong di Banyumas, ternyata menggunakan kaca bekas untuk jembatan tersebut hingga rentan pecah.
PT Palawi Risorsis, anak perusahaan Perum Perhutani, akan membuka kembali Hutan Pinus Limpakuwus di Banyumas, pasca pecahnya jembatan kaca.
Menurut DPMPTSP Kabupaten Tegal pengelola wahana kaca harus memiliki ijin uji kelayakan dan standar keamanan agar wahana kaca dibuka kembali.
Pemilik jembatan kaca Limpakuwus di Banyumas ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus jebolnya kaca jembatan tersebut yang menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Polresta Banyumas menetapkan pengelola jembatan kaca The Geong di Limpakuwus, Banyumas, sebagai tersangka dalam kasus pecahnya kaca jembatan yang menewaskan satu wisatawan.
Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, meminta pemilik atau pengelola jembatan kaca di Hutan Pinus Limpakuwus bertanggung jawab secara penuh atas insiden jatuhnya wisatawan.
Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya wisatawan asal Cilacap yang jatuh dari jembatan kaca di Hutan Pinus Limpakuwus.
Jembatan kaca di Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, ternyata sudah banyak dikeluhkan pengunjung jauh sebelum insiden wisatawan jatuh hingga meninggal dunia.
Wisata Hutan Pinus Limpakuwus di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), ditutup seusai terjadinya insiden wisatawan jatuh dari wahana jembatan kaca.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.