▐ Kasus Uang Palsu

Polisi Sita Rp1 Miliar Uang Palsu dari Sindikat di Jombang, 4 Orang Ditangkap

Kasus itu berawal dari laporan seorang penjual daging sapi yang berjualan di pasar wilayah Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

  • 3 bulan lalu
Polisi Sita Rp1 Miliar Uang Palsu dari Sindikat di Jombang, 4 Orang Ditangkap

Espos.id/ Newswire

Berita Terbaru Kasus Uang Palsu
Drama Penangkapan Pengedar Uang Palsu di Belakang Rumdin Bupati Sukoharjo Sukoharjo

Drama Penangkapan Pengedar Uang Palsu di Belakang Rumdin Bupati Sukoharjo

Polisi mengamankan sejumlah tersangka terkait peredaran uang palsu di belakang Rumah Dinas Bupati Sukoharjo, Senin (24/10/2022).

UANG PALSU GUNUNGKIDUL : Warga Trauma Bertransaksi dengan Uang Pecahan Rp100.000 Gunung Kidul

UANG PALSU GUNUNGKIDUL : Warga Trauma Bertransaksi dengan Uang Pecahan Rp100.000

UANG PALSU JAKARTA : Diduga Edarkan Upal, Kolonel TNI Agus Terancam Sanksi dari Kemenhan Nasional

UANG PALSU JAKARTA : Diduga Edarkan Upal, Kolonel TNI Agus Terancam Sanksi dari Kemenhan

UANG PALSU WONOGIRI : Upal Rp46,3 Juta dari Banyuwangi Disita Polisi Wonogiri Wonogiri

UANG PALSU WONOGIRI : Upal Rp46,3 Juta dari Banyuwangi Disita Polisi Wonogiri

Diduga untuk Cetak Uang Palsu, Ratusan Printer Disita Nasional

Diduga untuk Cetak Uang Palsu, Ratusan Printer Disita

Penyetor Uang Palsu Mangkir Panggilan Polresta Solo Solo

Penyetor Uang Palsu Mangkir Panggilan Polresta Solo

UANG PALSU DIY : Polres Jogja Sita Uang Palsu Rp1 Miliar Kota Jogja

UANG PALSU DIY : Polres Jogja Sita Uang Palsu Rp1 Miliar

Koran Solopos

Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi

 

Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.

Harga
Mulai Rp. 9.999 Per
Bulan

Berlangganan Sekarang
*Pelajari selengkapnya

Berita Terpopuler

Stay Connected

Logo
LANGGANAN SOLOPOS ID
Dapatkan akses tak terbatas
Part of Espos Indonesia
ISSN BRIN