Tambah! 3 Warga Madiun Positif Covid-19, Diduga Tertular Pasien Klaster Temboro
Jumlah pasien positif Covid-19 di Madiun bertambah.
Jumlah pasien positif Covid-19 di Madiun bertambah.
Jumlah pasien positif Covid-19 klaster Pondok Temboro Magetan kian meluas di Jawa Timur, termasuk Madiun dan Ponorogo.
Ada penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19 sebanyak enam orang di Madiun yang terkait santri Ponpes Temboro Magetan.
Sebanyak 53 santri Temboro yang pulang ke Ponorogo akan kembali jalani rapid test kali kedua.
Kota Madiun mencatatkan kasus pertama orang yang positif Covid-19 pada Rabu (6/5/2020), yakni santri Temboro.
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun kembali melonjak pada Rabu (6/5/2020) dan didominasi santri Temboro.
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun naik 100% pada Selasa (5/5/2020), didominasi santri Ponpes Temboro.
Sebagian besar kasus positif Covid-19 baru di Malaysia ternyata impor atau berasal dari Indonesia.
Empat remaja Sragen yang merupakan bagian dari Klaster Temboro menjalani uji swab.
Sebanyak 104 santri dari Ponpes Al Fatah Temboro, Magetan, yang pulang ke Kabupaten Madiun menjalani rapid test.
Seorang sopir asal Jombang meninggal dunia mendadak setelah jemput santri Ponpes Temboro, Magetan.
Sebanyak 23 warga madiun masuk kategori orang tanpa gejala karena punya riwayat pernah ke Temboro dan Asrama Haji Sukolilo
Ponpes Al Fatah Temboro menjadi klater baru penyebaran virus corona.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.