Acara diisi dengan beragam kegiatan di antaranya restropective dan expo vintage, festival dolanan anak jadoel, festival kuliner tempo doeloe, layer tancap, launching digital vernacular front becak, demo lukis tepong becak, dan kopi darat 7 komunitas Solo.
Kawasan Kampung Beton di Kelurahan Sewu, Jebres, Solo, dulu menjadi saksi bisu kesibukan salah satu dermaga pelabuhan terbesar di Sungai Bengawan Solo.
Lokasi bekas gedung bioskop Schouwburg yang beroperasi pada era kolonial Belanda di Kota Solo kini sudah berubah menjadi pertokoan.
Sebagian masyarakat Kota Solo mungkin masih mengingat keberadaan Tugu Adipura di depan Gapura Gladak yang diolok-olok sebagai Tugu Setan karena merusak kosmologi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Punahnya bus Kota Solo tempo seperti Atmo, Nusa, dan lain-lain disebut bukan karena sepi ditinggal penumpang, tapi karena sebab lain.
Sebelum ada BST, jalanan Kota Solo tempo dulu diramaikan dengan bus angkutan kota legendaris seperti Atmo, Surya, Wahyu, Damri, dan lain-lain.
Nostalgia bus bumel atau mlebu kumel trayek Solo-Jogja dan Solo-Sragen, rasanya kurang apabila tak melibatkan terminal lawas yang pernah menjadi pemberhentian deretan moda itu, seperti Terminal Martonegaran di Sragen, Terminal Harjodaksino di Solo, dan Terminal Umbulharjo di Jogja.
Penetapan 16 Juni sebagai HUT Pemkot Solo ternyata tidak lepas dari status DIS dan kekacauan yang terjadi pada 1946.
Pada tempo dulu, kantor DPRD Solo yang sekarang berada di Jl Adi Sucipto, Karangasem, Laweyan, ternyata pernah satu kompleks dengan Balai Kota Solo.
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.
