Gita Pertiwi Manfaatkan Maggot dan Ulat Jerman untuk Kelola 3 Ton Sampah
Salah satu tim food sharing, Dian, menjelaskan tujuan melibatkan para peternak maggot dan ulat jerman adalah sebagai upaya untuk mengelola sampah organik.
Salah satu tim food sharing, Dian, menjelaskan tujuan melibatkan para peternak maggot dan ulat jerman adalah sebagai upaya untuk mengelola sampah organik.
Produksi maggot di Rumah Budi Daya Maggot di area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blondo Bawen, Kabupaten Semarang mencapai satu kuintal per hari.
Pembudidaya maggot dari Kecamatan Pasar Kliwon kewalahan memenuhi permintaan maggot dari peternak Soloraya.
Maggot bisa jadi alternatif di tengah mahalnya harga pakan ternak akhir-akhir ini.
Maggot untuk pakan laku dijual dengan harga Rp7.000 hingga Rp10.000/kg, maggot kering dijual hingga Rp50.000/kg.
Sampah organik di sejumlah perusahaan Kota Solo belum dikelola dengan baik.
Menghitung keuntungan budi daya maggot di Kota Solo.
Alila Hotel Solo menggalakkan program Zero Food Waste dengan Pemkot Solo sejak 2021.
Larva maggot dibudidayakan oleh para pegawai Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Solo untuk jadi pupuk organik dan pakan ternak maupun ikan.
Bank Sampah Gajah Putih Laweyan Solo butuh modal untuk membeli mesin pengering maggot.
Rumah tangga di Solo dengan jumlah penghuni 4-5 orang menyumbang sampah hingga 0,79 kg per hari pada 2019 silam.
Melihat potensi perputaran ekonomi budi daya maggot yang bisa dihasilkan dari pengolahan sampah organik di Solo.
TPA Jatibarang di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), memanfaatkan maggot untuk mengurai sampah organik yang masuk ke tempat pembuangan akhir itu.
Maggot itu diternak dengan memanfaatkan sisa makanan sehingga sisa makanan tidak terbuang, namun ada nilai ekonomisnya.
Pengurangan sampah di Klaten dari pengelolaan sampah diperkirakan mencapai ratusan ton per bulan.
Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Klaten berburu sampah organik ke sejumlah pasar tradisional di kawasan perkotaan.
Tak hanya mengurai persoalan sampah, budi daya maggot yang dilakukan warga Desa Gempol, Kecamatan Karanganom berbuah berkah.
BUMDes Matesih, Kecamatan Matesih, Karanganyar melihat peluang untuk memanfaatkan banyaknya sampah rumah tangga agar bernilai cuan dengan membudidayakan maggot.
Berikut cara melakukan budi daya maggot agar bisa jadi cuan.
Maggot BSF ini juga bisa membantu permasalahan sampah organik yang menggunung. Sekitar 750 kg maggot BSF mampu mengurai sekitar 2 ton sampah organik hanya dalam kurun waktu 2-3 pekan.
Pemulihan korban kekerasan seksual masih terabaikan dalam sistem hukum pidana. Hukum masih berfokus pada pemidanaan pelaku, belum memerhatikan kebutuhan dan hak korban.
Berikut ini hukum melakukan budi daya maggot sebagai alnternatif pakan hewan ternak menurut ajaran Islam.
Pria asal Desa Traju, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Rudiyanto, membudidayakan maggot sebagai alternatif pakan lele, ayam, unggas, dan burung.
Maggot kualitas ekspor Omah Limbah Desa Gempol, Kecamatan Karanganom, Klaten, akan dikirim ke India.
Saat ini, KTNA masih menggencarkan sosialisasi sekaligus pelatihan serta menyusun rencana strategis budi daya maggot.
Hasil panen maggot dipasarkan ke para peternak seperti peternak lele atau unggas.
Maggot yang diproduksi besar-besaran berpeluang menjadi bahan pakan sumber protein dan energi bagi unggas, lele, dan sebagainya.
Keberadaan pembudidaya maggot berkontribusi dalam menangani masalah sampah organik karena maggot dapat mengurai sampah dengan cepat.
Keberadaan maggot dinilai menjadi cara yang efektif dalam menangani sampah organik di tingkat rumah tangga.
Adanya TPST mendorong BUMDes Berkah Soka Mandiri, Desa Sokaraja Kulon, Banyumas membuat pengolahan sampah organik dan pembudidayaan maggot.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.