Dua terdakwa kasus dugaan penganiayaan saat Diklatsar Menwa UNS Solo dijatuhi vonis penjara dua tahun oleh majelis hakim, Senin (4/4/2022) sehingga tinggal menjalani 19 bulan penjara.
Espos.id/ Kurniawan
Hakim PN Solo yang menyidangkan kasus Menwa UNS menyebut tindakan pemoporan dan pukulan terhadap Gilang Endi Saputra oleh kedua terdakwa tak menyebabkan kematian.
Hakim PN Solo yang menyidangkan kasus Menwa UNS Solo menyebutkan beberapa hal yang memberatkan maupun meringankan kedua terdakwa.
Penasihat hukum terdakwa kasus kekerasaan dalam diklat Menwa UNS Solo menyebut pasal mengenai penganiayaan mengakibatkan kematian tidak terbukti.
Orang tua korban kasus kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo mengaku kecewa berat putusan hakim yang menjatuhkan vonis dua tahun penjara kepada kedua terdakwa.
Dua terdakwa kasus kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo divonis masing-masing dua tahun penjara, lebih ringan dari tuntutan jaksa yakni tujuh tahun penjara.
Tim penasihat hukum meminta dua terdakwa kasus dugaan kekerasaan dalam diklat Menwa UNS Solo yang mengakibatkan Gilang Endi meninggal dibebaskan.
Tim penasihat hukum terdakwa kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo yang mengakibatkan meninggalnya Gilang Endi membeberkan lima fakta persidangan.
Mahasiswa UNS Solo menggelar aksi menuntut dan menagih janji pejabat Rektorat setempat untuk keadilan bagi korban dugaan kekerasan dalam diklat Menwa.
Kuasa hukum terdakwa kasus Menwa UNS Solo menyebut tidak ada kekerasan yang dilakukan klien mereka terhadap korban, Gilang Endi, saat diklat, Oktober 2021 lalu.
Kuasa hukum terdakwa kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo menanggapi tuntutan tujuh tahun penjara bagi klien mereka.
Terdakwa kasus dugaan kekerasan sehingga menyebabkan peserta meninggal saat diklat Menwa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo dituntut tujuh tahun penjara.
Perwakilan keluarga korban kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo yang mengikuti sidang di PN Solo mengungkapkan ibu korban, Gilang Endi, masih sering menangis.
Sidang kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo yang mengakibatkan meninggalnya salah satu peserta Gilang Endi digelar maraton dua kali sepekan.
Sidang kasus dugaan kekerasaan berujung meninggalnya Gilang Endi saat diklat Menwa UNS Solo, Oktober 2021 lalu, akan dimulai pada pekan depan.
Pelimpahan kasus untuk diproses hukum lebih lanjut
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, menyebut penyidik menemukan dua alat bukti untuk menetapkan tersangka baru dalam kasus kematian Gilang dalam diklat Menwa UNS Solo.
Penyidik Polresta Solo sudah melimpahkan berkas perkara kasus dugaan kekerasan berujung maut dalam diklat Menwa UNS Solo.
Kenaikan upah minimum provinsi (UMP) 2022 yang lebih rendah daripada inflasi dinilai membebani para pekerja dan menghambat perekonomian. Para pekerja disarankan menempuh jalur konstitusional untuk mengoreksi.
Ini deretan kekerasan fisik yang terungkap dalam rekonstruksi kasus meninggalnya salah satu mahasiswa UNS Solo saat mengikuti Diklat Menwa.
Saat mengeluhkan rasa sakit, bukannya ditolong panitia, korban malah dibilang cengeng. Panitia Diklat Menwa UNS justru meminta Gilang Endi terus mengikuti kegiatan hingga selesai.
Dua tersangka memperagakan 69 adegan penganiayaan yang sebabkan mahasiswa UNS meninggal dunia saat mengikuti Diklat Menwa.
Polresta Solo akan menggelar rekonstruksi kasus dugaan kekerasaan dalam diklat Menwa UNS yang mengakibatkan seorang mahasiswa meninggal dunia.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memastikan dua tersangka kasus kekerasan dalam diklat Menwa UNS tetap bisa belajar secara online di tahanan.
Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho meminta agar pendampingan hukum dalam kasus diklat Menwa difokuskan pada korban dan keluarganya.
Polresta Solo pada pekan depan akan menggelar rekonstruksi kasus dugaan kekerasaan saat diklat Menwa UNS berujung meninggalnya satu mahasiswa.
Polresta Solo mendapatkan surat permohonan penangguhan penahanan untuk dua tersangka kasus kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyebut ada kemungkinan jumlah tersangka kasus Menwa UNS Solo bakal bertambah.
Salah satu tersangka kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo diketahui baru diwisuda sehari sebelum Gilang Endi meninggal dunia.
BEM UNS Solo menilai langkah LKBH FH UNS menunjuk tujuh advokat profesional untuk dampingi dua tersangka kasus kekerasan dalam diklat Menwa berlebihan.
Sejumlah mahasiswa yang getol mengawal pengusutan kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa UNS Solo mendapat teror berupa telepon dari orang tak dikenal.
Polisi segera mengadakan reka ulang atau rekonstruksi kasus dugaan kekerasaan saat diklat Menwa UNS Solo yang berujung meninggalnya Gilang Endi.
Tim pendampingan hukum UNS Solo meminta semua pihak menghormati proses hukuam terkait kasus dugaan penganiayaan berujung kematian Gilang Endi Saputra dalam diksar Menwa.
Dua tersangka kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya mahasiswa UNS, Gilang Endi Saputra, saat Diksar Menwa, ditahan di Polsek Banjarsari.
Setelah menetapkan dua tersangka, Polresta Solo mengisyaratkan melanjutkan penyidikan terhadap kasus meninggalnya Gilang Endi Saputra dalam diklatsar Korps Mahasiswa Siaga (KMS) Batalyon 906 Jagal Abilawa alias Resimen Mahasiswa UNS.
Salah satu tersangka dan korban dalam kasus dugaan kekerasan diklat Menwa UNS Solo diduga kuliah di program studi yang sama.
Beredar informasi salah satu tersangka kasus kekerasan berujung meninggalnya Gilang Endi dalam diklat Menwa UNS Solo sudah lulus kuliah.
Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho memberikan tanggapannya atas penetapan dua mahasiswa kampus tersebut sebagai tersangka kasus kekerasan dalam diklat Menwa.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memastikan tersangka kasus dugaan kekerasan diklat Menwa UNS akan ditetapkan pekan ini.
Komitmen Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho terhadap kasus kekerasan di dalam kampus.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menggelar deklarasi anti kekerasan yang didukung seluurh sivitas akademika kampus tersebut.
Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho ternyata sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa hari yang membuat tak muncul sejak kasus diklat Menwa mencuat.
Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho mempersilakan jika ada yang bisa membongkar kasus dugaan kekerasaan pada diklat Menwa tahun-tahun sebelumnya.
Rektor UNS Solo, Jamal Wiwoho, memberikan tanggapannya terkait tuntutan mahasiswa agar Resimen Mahasiswa atau Menwa dibubarkan menyusul kasus Gilang.
Mahasiswa UNS Solo menyampaikan tiga tuntutan utama saat menggelar aksi demo di halaman Rektorat terkait kasus dugaan kekerasan dalam diklat Menwa.
BEM UNS Solo mendesak pengusutan tuntas kasus dugaan kekerasan saat diklat Menwa hingga ke kasus-kasus di masa lampau yang belum terungkap.
Salah satu tuntutan para mahasiswa itu adalah agar Menwa dibubarkan
Aliansi Mahasiswa UNS Solo kembali menggelar aksi demo menuntut kejelasan tentang penangana kasus diklat Menwa yang mengakibatkan meninggalnya salah satu teman mereka.
Penyidik Polresta Solo sudah mengantongi sejumlah barang bukti sebagai bekal untuk mengungkap kasus dugaan penganiayaan dalam diklat Menwa UNS.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menggelar doa bersama untuk Gilang Endi Saputra yang meninggal saat mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) Menwa.
Rektor UNS Solo Jamal Wiwoho menyampaikan permintaan maaf atas kasus meninggalnya Gilang Endi Saputra saat mengikuti Diklat Menwa, Minggu (24/10/2021).
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, memberikan pujiannya kepada Polresta Solo dalam penanganan kasus dugaan tindak kekerasan di Menwa UNS.
Kapolresta Solo menegaskan pihaknya segera menetapkan tersangka kasus Diklat Menwa UNS.
Apa arti Jagal Abilawa, yang menjadi nama organisasi militer kampus, Resimen Mahasiswa atau Menwa UNS Solo?
Berdasarkan SK Rektor UNS tanggal 27 Oktober 2021, Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS dilarang melakukan aktivitas apa pun.
BEM SV UNS Solo ikut bergerak mengumpulkan data dan fakta terkait kasus kematian Gilang Endi saat mengikuti diklat Menwa.
Penyidik Satreskrim Polresta Solo telah menerima hasil autopsi jenazah mahasiswa bernama Gilang Endi Saputra yang meninggal saat mengikuti diklat Menwa UNS.
BEM UNS Solo menilai diklat Menwa yang mengakibatkan meninggalnya mahasiswa bernama Gilang Endi melanggar dua pasal Peraturan Rektor.
Polisi olah bukti dokumen elektronik dan bakal memaksimalkan scientific investigation dalam mengungkap kasus Diklat Menwa UNS Solo.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, memastikan penanganan kasus meninggalnya mahasiswa UNS peserta Diklat Pra Gladi Patria Angkatan Ke-36 Menwa UNS Solo, Gilang Endi Saputra, dilakukan secara profesional.
Kewajiban tes PCR bagi pelaku perjalanan berdampak pada peningkatan jumlah pengakses layanan kesehatan ini dalam sepekan terakahir. Rata-rata tes PCR naik menjadi 125% dari target minimal, yaitu 39.000/hari. Sementara proporsi tes PCR dari total tes juga naik menjadi 30,38%.
BEM SV UNS Solo meminta agar evaluasi menyeluruh terhadap unit kegiatan mahasiswa atau UKM sebagai dampak kasus Menwa tidak mengancam UKM lain.
Para sahabat Gilang Endi Saputra berkomitmen mengawal kasus mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat mengikuti diklat Menwa, Minggu (24/10/2021).
Kepala Staf Konas Menwa Indonesia menanggapi banyaknya tuntutan pembubaran Menwa menyusul kasus dugaan kekerasan terhadap salah satu peserta diklat di UNS Solo.
Konas Menwa Indonesia memberikan perhatian khusus kepada kasus meninggalnya mahasiswa UNS Solo saat mengikuti Diklat Menwa, Minggu (24/10/2021).
Polisi sejauh ini sudah memeriksa 26 orang saksi dalam kasus dugaan kekerasaan berujung meninggalnya salah satu peserta Diklat Menwa UNS Solo.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNS Solo, Ahmad Yunus, menanggapi desakan mahasiswa untuk membubarkan Menwa (Resimen Mahasiswa).
Bentuk kecaman dan tuntutan untuk mengusut tuntas kasus meninggalnya Gilang Endi
Ratusan mahasiswa UNS Solo memberi ultimatum kepada petinggi kampus untuk membubarkan Menwa karena dianggap tidak urgen dalam iklim akademik.
Seratusan mahasiswa mengikuti aksi solidaritas atas meninggalnya mahasiswa di saat mengikuti Diklat Menwa UNS Solo.
Pengajar senior yang juga Kepala Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian UGM, Najib Azca, ikut mengomentari kasus Menwa UNS Solo.
Petinggi UNS Solo memastikan akan mengevaluasi kegiatan Menwa dan tidak akan segan memberi sanksi tegas jika terbukti secara kolektif melakukan kekerasan.
Sebelum meninggal, mahasiswa UNS Solo peserta Diklat Menwa, Gilang Endi Saputra, sempat pingsan beberapa kali.
Pimpinan UNS Solo memastikan akan mengevaluasi seluruh kegiatan UKM dan menjadikan insiden jatuhnya korban jiwa dalam diklat Menwa sebagai pelajaran.
Mahasiswa UNS yang meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan pendidikan dan latihan (diklat) Menwa
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.
