Melonjaknya jumlah kendaraan yang melintas tol di Sragen membuat rest area di sana penuh. Para pemudik diimbau untuk beristirahat maksimal 30 menit di rest area tol untuk memberi kesempatan kepada pemudik lain beristirahat.
Espos.id/ Tri Rahayu
Kisah para pemudik yang tiba di Sragen hingga rekomendasi kuliner legendaris di Kota Solo masuk daftar 10 berita terpopuler Solopos.com pagi ini.
143.806 Kendaraan diperkirakan melintas di Sragen kota selama puncak arus mudik Lebaran Minggu-Senin (7-8/4/2024) mendatang.
Layanan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng Koridor I (Solo-Sragen) tetap beroperasi selama Lebaran 2022. Namun ada perubahan jam operasional.
Agen penjualan tiket bus di Terminal Bus Pilangsari, Sragen, mencatat tiket arus balik sudah mulai banyak diburu. Tiket paling laris yakni untuk keberangkatan, Sabtu-Minggu (7-8/5/2022) dari Sragen
Jumlah kendaraan yang masuk dan melintasi Sragen mengalami lonjakan pada Kamis (28/4/2022) hingga Jumat (29/4/2022). Meski demikian, arus lalu lintas masih terpantau ramai lancar.
Dinkes mengerahkan 504 tenaga kesehatan yang akan secara bergiliran bertugas di tujuh pos pelayanan kesehatan selama musim mudik Lebaran.
Lokasi Sragen yang berada di perbatasan Jateng dan Jatim dan keberadaan dua pintu tol akan menjadi faktor menyebabkan banyaknya kendaraan pemudik yang masuk Bumi Sukowati.
Kapolda Jateng menyampaikan 7.000 kendaraan terjaring penyekatan mudik 2021 saat hendak masuk wilayah Jawa Tengah.
Sebanyak 33.544 kendaraan masuk wilayah Sragen sejak Jumat (7/5/2021) hingga Minggu (9/5/2021).
Sebanyak 96 pemudik diminta putar balik di Sragen, namun masih ada yang lolos berkat mengandalkan Google Maps.
Satgas Penanganan Covid-19 Sragen memutuskan membolehkan masyarakat muslim di Sragen menggelar salat id di lapangan.
Stiker warna kuning itu berisi keterangan warga pelaku perjalanan (PP) atau pemudik yang menjalani karantina mandiri selama lima hari.
Polres Sragen menyiapkan ribuan alat tes antigen untuk mengetes para pemudik yang terjaring penyekatan selama larangan mudik 6-17 Mei.
ASN di Sragen dilarang mudik mulai besok, Kamis (22/4/2021) sampai Senin (24/5/2021).
Bupati Sragen membolehkan pergerakan di wilayah aglomerasi Soloraya dengan tujuan untuk bekerja atau kepentingan temporer.
Rumah hantu di Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Sragen, kembali dipersiapkan sebagai tempat karantina pemudik.
Jumlah pemudik yang masuk Sragen pada momen Lebaran 2021 diperkirakan mencapai 28.000 orang.
Selain penyekatan, aparat gabungan membuat operasi menjaring kendaraan yang lewat.
Sebuah bus berpenumpang 23 orang buruh dari Bali hendak pulang ke Purwodadi lolos dari pemeriksaan.
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.
