DIY Kekurangan Pemandu Wisata Profesional, Hanya Ada 400 Orang
Jumlah pemandu wisata profesional di Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami penurunan.
Jumlah pemandu wisata profesional di Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami penurunan.
Sebagai kota yang tengah giat mengembangkan pariwisata, Solo dinilai masih kurang dalam ketersediaan pemandu wisata.
Pengurus DPC Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Soloraya menggelar kegiatan musyawarah cabang (Muscab) VIII di Hotel Sala View, Kamis (9/3/2022).
Asita menyarankan perlunya pemandu wisata untuk di Masjid Sheikh Zayed sehingga akan memudahkan wisatawan mengetahui tentang masjid hibah dari UEA tersebut.
Untuk meningkatkan kualitas sumber daya pemandu yang profesional
Sebanyak 40 perwakilan dari Desa Wisata yang ada di Boyolali mengikuti pelatihan pemandu wisata budaya yang diadakan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Boyolali.
Untuk menambah pengetahuan dalam pengembangan pariwisata
Dinas Pariwisata Bantul membekali para pemandu wisata alam dengan beragam keterampilan menjelang dibukanya kembali objek wisata.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.