Pertengkaran Jadi Penyebab Tertinggi Kasus Perceraian di Solo
Dari 826 kasus perceraian di Kota Solo, sebanyak 561 kasus disebabkan oleh faktor perselisihan atau pertengkaran yang terjadi secara terus menerus.
Dari 826 kasus perceraian di Kota Solo, sebanyak 561 kasus disebabkan oleh faktor perselisihan atau pertengkaran yang terjadi secara terus menerus.
Data Badan Pusat Statistik Solo mencatat ada 826 kasus perceraian di Kota Bengawan sepanjang 2020 dengan beragam penyebab, salah satunya poligami.
Umi pernah menemui ASN yang sampai pingsan akibat masalah keluarga/perkara perceraian saat mengakses layanan BP4.
Kasus perceraian di Solo terendah nomor dua di Jawa Tengah atau Jateng dengan total kasus 206. Apa karena warga Solo yang bertipe setia?
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.