Sempat Dihentikan 10 Hari, Klaten Akan Terapkan PTM Lagi Jumat Ini
Kabupaten Klaten, Jawa Tengah akan kembali menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM) tingkat PAUD hingga SMP mulai Jumat (4/3/2022).
Kabupaten Klaten, Jawa Tengah akan kembali menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM) tingkat PAUD hingga SMP mulai Jumat (4/3/2022).
Keputusan penghentian PTM SD diambil Pemkab Klaten dari hasil rapat Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten dan Koordinator Wilayah (Korwil) Bidang Pendidikan se-Klaten, Senin (21/2/2022).
PTM tingkat SD di Klaten akan diteruskan atau tidak menunggu hasil evaluasi yang digelar pada Senin (21/2/2022).
Salah satu warga lebih sepakat dengan kebijakan yang selama ini sudah bergulir, dari pada menghentikan PTM dan menggantinya dengan PJJ.
Salah satu pertimbangan penghentian PTM terbatas di Klaten yakni siswa PAUD rentan terhadap persebaran Covid-19.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan warga sekolah dinilai taat melaksanakan protokol kesehatan selama PTM 50 persen bergulir.
Hampir setiap hari ada kasus sekolah yang menghentikan kegiatan PTM terbatas dan diganti dengan PJJ karena guru atau siswa terkonfirmasi positif Covid-19.
Pemkab Klaten masih memberlakukan PTM terbatas 50 persen mempertimbangkan kondisi Klaten yang masih berada pada PPKM level 2.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan hingga kini belum ada klaster PTM di Klaten.
PTM terbatas di SMAN 2 Klaten dihentikan setelah dua siswa terkonfirmasi positif Covid-19.
Beberapa sekolah di Klaten ditutup sementara karena siswa maupun guru yang terkonfirmasi positif Covid-19 terpapar di luar sekolah.
Kegiatan PTM di enam sekolah tingkat SD serta SMP di Klaten dihentikan sementara dan diganti PJJ setelah ada guru atau siswa di masing-masing sekolah terpapar Covid-19.
Hingga sekarang, jumlah sekolah yang pernah ditutup di Klaten gara-gara Covid-19 mencapai lima sekolah.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA se-Klaten, Suharja, mengatakan penerapan PTM terbatas 50 persen diserahkan ke masing-masing pengelola satuan pendidikan.
PTM terbatas di Klaten kembali bergulir dengan ketentuan 50 persen lantaran ada siswa dan guru di beberapa sekolah terkonfirmasi positif Covid-19 serta tren peningkatan kasus Covid-19 di Klaten.
Kebijakan kembali diberlakukan pembatasan 50 persen dari 100 persen pada kegiatan PTM di Klaten menyusul temuan kasus Covid-19 di sekolah.
SDN 2 Danguran di Klaten mendadak tutup sejak, Senin (31/1/2022) hingga lima hari ke depan karena seorang guru olahraga di sekolah tersebut terpapar Covid-19.
Pemkab Klaten masih mengevaluasi kembali kegiatan PTM terbatas dengan mempertimbangkan perkembangan kasus Covid-19.
Satu siswa SMPN 1 Karangnongko itu tertular Covid-19 dari seorang perantau dari Batam yang pulang ke keluarganya di Desa Kanoman, Kecamatan Karangnongko, Klaten.
Terdapat satu siswa positif Covid-19 masing-masing di SMPN 1 Karangnongko dan SMPN 1 Kemalang Klaten.
Satu guru dan lima siswa dalam kondisi sehat dan sebelumnya sudah menjalani vaksinasi Covid-19.
Sebelumnya, lima siswa dan satu guru di SMAN 1 Polanharjo Klaten dinyatakan reaktif saat berlangsung uji petik swab antigen.
Penutupan satu sekolah negeri di Kecamatan Polanharjo dilakukan hingga waktu tak terhingga.
Kantin sekolah belum diizinkan dibuka sehingga siswa disarankan membawa bekal dari rumah.
Vaksinasi anak usia 6-11 tahun baru di Klaten baru mencapai 23 persen dari total target sasaran.
PTM bakal langsung dihentikan ketika ada satu guru atau siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Para guru di Delanggu, Klaten, ingin pembelajaran tatap muka (PTM) bisa digelar secara penuh.
Tes acak swab antigen kepada guru dan siswa bakal digelar rutin sekali dalam sebulan untuk mencegah munculnya klaster Covid-19 dari penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Seluruh SMP di Klaten telah melakukan PTM dengan pembatasan seiring melandainya kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar.
SLB B YAAT Klaten menjadi satu-satunya SLB yang menggelar simulasi PTM mulai Senin (20/9/2021), dari total 14 SLB di Klaten.
Puluhan sekolah jenjang SMA/SMK di Klaten bakal menggelar simulasi PTM maupun PTM secara terbatas mulai Senin (20/9/2021).
Vaksinasi pelajar Klaten dilakukan di masing-masing sekolah dengan vaksinator berasal dari tiga pilar yakni Pemkab Klaten, TNI, serta Polri.
Sebanyak 155 sekolah di Klaten menggelar uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Uji coba pembelajaran tatap muka terbatas pernah digelar di sejumlah sekolah, salah satunya SMPN 2 Klaten pada Oktober-Desember 2020 serta Januari-Maret 2021.
Sekolah di Klaten boleh menggelar PTM terbatas menyusul turunnya level PPKM dari semula level 4 menjadi level 3 hingga 6 September.
Vaksinasi guru terus dilakukan sebagai salah satu persyaratan menggelar PTM dan saat ini seluruh guru SMP di Klaten sudah divaksin Covid-19.
Masih banyak guru SD dan SMP di Klaten yang belum disuntik vaksin Covid-19 hingga akhir Mei padahal PTM dimulai Juli mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Klaten, Wardani, Sugiyanto, mengatakan untuk saat ini PTM belum bisa diperluas menyusul belum semua guru menerima vaksinasi Covid-19.
Jika nanti diizinkan menggelar US secara tatap muka, Disdik Klaten sudah menyiapkan beberapa rencana termasuk menyiapkan standar operasional prosedur (SOP) pelaksanaan US.
MKKS SMK Klaten memandang perlunya PTM karena para siswa di sekolah kejuruan sangat membutuhkan praktik lapangan dalam meningkatkan kemampuan diri.
Pembelajaran tatap muka atau PTM MTs Negeri 3 Klaten akhirnya bisa digelar mulai Kamis (8/4/2021) setelah tertunda tiga hari.
Uji coba PTM MTs Negeri 3 Klaten terpaksa ditunda karena ada guru yang terindikasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes antigen.
Lima sekolah yang akan menggelar pembelajaran tatap muka atau PTM di Klaten mengklaim sudah mengantongi izin mayoritas orang tua.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.