Siap-siap! Vaksin Covid-19 Booster Nanti Tidak Gratis Lagi, Harganya Rp100.000
Pemerintah bakal menerapkan kebijakan vaksin Covid-19 booster berbayar jika Indonesia sudah masuk endemi.
Pemerintah bakal menerapkan kebijakan vaksin Covid-19 booster berbayar jika Indonesia sudah masuk endemi.
Kementerian Kesehatan memberi penjelasan mengenai waktu diberlakukannya kebijakan vaksin Covid-1b berbayar.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan tujuan rencana penerapan aturan vaksin Covid-19 berbayar.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, mendapat laporan dari warganet terkait vaksin Covid-19 berbayar Rp300.000 di wilayahnya.
Perihal tarikan uang untuk vaksinasi diunggah akun Instagram @infowongkaranganyar_iwk pada Kamis (26/8/2021) dan direspons Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengakui ide vaksin berbayar atau vaksin gotong royong individu berawal dari rapat di kantor Kemenko Perekonomian yang dipimpin Airlangga Hartarto.
Sekretaris Penanganan Covid-19, Raden Pardede, menyebut vaksin berbayar hanya menggunakan Sinopharm. Sementara vaksin gratis dari berbagai merek tetap tersedia.
Kimia Farma memutuskan menunda pelaksanaan program vaksinasi berbayar karena munculnya banyak pertentangan.
Banyak pihak menolak vaksin berbayar yang dianggap sebagai bentuk komersialisasi yang merugikan rakyat kecil. Sementara pengacara Hotman Paris mendukung vaksin berbayar.
Silahkan mendaftar untuk mengakses dan membaca Koran Solopos Edisi
Espos Plus adalah platform berita premium baru yang memberi Anda keunggulan menyeluruh untuk terus menjadi yang terdepan dalam berita Indonesia. Untuk mengakses konten eksklusif kami, Anda harus berlangganan.